Wall Street menguat pada akhir pekan ini setelah para pejabat The Fed menenangkan ketakutan investor atas potensi krisis likuiditas di sektor perbankan.
Emiten koleksi Lo Kheng Hong PT Global Mediacom Tbk. (BMTR) tidak mampu meraup target kinerja yang telah ditetapkan sebesar US$1 miliar atau Rp15,12 triliun.
Reli saham berbasis teknologi di Wall Street gagal meredakan rasa tidak enak yang menggantung di sektor perbankan. Dolar AS pun sedikit berubah setelah melemah.
IHSG diperkirakan bisa melanjutkan penguatan dari perdagangan sebelumnya, dan pemegang saham bisa mencermati saham BBCA, INKP, ARTO, dan SMDR untuk dikoleksi.
Sederet saham syariah pilihan masih mencetak return negatif ytd 2023 dan diperdagangkan dengan valuasi lebih rendah dari rerata 5 tahun terakhir awal Ramadan 2