Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trisula Textile (BELL) Targetkan Pendapatan & Laba Bersih Tumbuh 15% 2024

PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) targetkan pendapatan dan laba bersih tumbuh sebesar 15% pada 2024.
PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) targetkan pendapatan dan laba bersih tumbuh sebesar 15% pada 2024./trisulatextile.com
PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) targetkan pendapatan dan laba bersih tumbuh sebesar 15% pada 2024./trisulatextile.com

Bisnis.com, JAKARTA – PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) menargetkan untuk meningkatkan pendapatan dan laba bersih sebesar 15% pada 2024.

Presiden Direktur BELL Karsongno Wongso Djaja berencana untuk mencapai target tersebut dengan memaksimalkan potensi yang dimiliki melalui beberapa inisiatif strategis. Sejumlah inisiatif strategis tersebut termasuk dengan menyediakan rantai pasokan yang terintegrasi dengan mengoptimalkan jaringan distribusi.

Selain itu juga mengembangkan momentum penjualan secara online, dan mengembangkan produk di bawah merek JOBB dan Jack Nicklaus.

“Menatap sisa tahun 2024, BELL menargetkan untuk meningkatkan pendapatan dan laba bersih sebesar 15%,” ujarnya melalui keterangan resmi, Jumat (24/5/2024).

Segmen seragam, dan fashion berkualitas mendorong peningkatan laba bersih dan pertumbuhan penjualan yang signifikan pada kuartal I/2024. Laba bersih perseroan untuk kuartal I/2024 mencapai Rp6,6 miliar, menandai peningkatan yang mengesankan sebesar 62% dari laba bersih kuartal I tahun sebelumnya senilai Rp4,1 miliar.

Penjualan bersih perusahaan juga mengalami peningkatan yang substansial, tumbuh sebesar 22% sehingga mencapai total Rp135,5 miliar, dibandingkan dengan kuartal yang sama pada tahun lalu, yang mencatat penjualan bersih sebesar Rp111,4 miliar.

Pertumbuhan penjualan BELL tercapai berkat kinerja yang kuat dari segmen manufaktur dan ritel, masing-masing berkontribusi sebesar Rp74,8 miliar dan Rp47,3 miliar. Kedua segmen tersebut mengalami pertumbuhan yang signifikan, di mana segmen manufaktur meningkat sebesar 32% YoY dan segmen ritel sebesar 39% YoY.

“Hingga kuartal I/2024, kinerja penjualan domestik yang kuat telah mendukung kinerja perseroan. Kinerja ini merupakan bukti nyata bahwa strategi yang kami terapkan untuk pasar lokal berhasil,” imbuhnya.

Selain keberhasilan manufakturnya, BELL juga berhasil mengoptimalkan Point of Sales (POS) dan memaksimalkan penggunaan toko digital. Pada akhir tahun 2023, BELL telah mendirikan 133 gerai JOBB dan 46 gerai Jack Nicklaus di berbagai daerah di Indonesia.

Penjualan BELL didominasi oleh pasar lokal, dengan 95% penjualan berasal dari pasar domestik dan sisanya 5% dari ekspor. Penjualan kain dan pakaian perusahaan, yang diproduksi dengan bahan baku berkualitas tinggi dari pemasok bersertifikasi Oeko-tex.

Kemampuan BELL untuk memproduksi pesanan khusus secara fleksibel dan menawarkan fitur-fitur khusus pada kainnya juga telah berkontribusi pada kinerjanya yang kuat.

_________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper