Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Buyback Emas Antam Naik Rp16.000 Usai Putusan The Fed, Ada Cuan Jual

Harga buyback emas Antam rebound setelah The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga.
Karyawati menunjukkan emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) di salah satu galeri emas di Jakarta, Selasa (19/9/2023). Bisnis
Karyawati menunjukkan emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) di salah satu galeri emas di Jakarta, Selasa (19/9/2023). Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — Pergerakan harga buyback emas Antam rebound pada Kamis (2/5/2024).

Berdasarkan data dari laman resmi logammulia.com Kamis (2/5/2024), harga buyback atau pembelian kembali emas Antam 24 karat untuk ukuran 1 gram berada di Rp1.220.000 pada Kamis (2/5/2024). Posisi itu mencerminkan kenaikan Rp16.000 dari Rp1.204.000 pada Rabu (1/5/2024).

Untuk diketahui harga buyback emas batangan Antam LM mengikuti pergerakan harga dunia. Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke Antam dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non NPWP). Adapun, PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. 

Buyback emas merupakan transaksi menjual kembali emas, baik dalam bentuk logam mulia, logam batangan, maupun perhiasan. Biasanya, harga yang dibanderol lebih rendah dari harga jual saat itu. 

Kendati demikian, buyback emas masih bisa mendatangkan keuntungan apabila terdapat selisih besar antara harga jual dan harga buyback.

Dalam catatan Bisnis, harga Antam cetakan 1 gram terpantau dipatok di Rp1.129.000 pada 2 Januari 2024. Artinya, sudah terdapat keuntungan Rp91.000 apabila mengacu ke harga buyback hingga Kamis (2/5/2024).

Sebagai informasi, The Fed mempertahankan suku bunga untuk pertemuan keenam berturut-turut. Dalam pidatonya, Powell mengatakan bahwa dibutuhkan waktu lebih lama dari yang diperkirakan agar inflasi ke target 2% Fed, yang pada dasarnya mengesampingkan penurunan suku bunga dalam waktu dekat.

"Kita bisa bersabar," katanya.

Powell mengisyaratkan bahwa The Fed akan memutuskan untuk memangkas suku bunga hanya jika bank sentral yakin bahwa inflasi kembali ke target 2%, tanpa memberikan indikasi waktu yang jelas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper