Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan jasa transportasi dan logistik, PT MPX Logistics International akan melakukan penawaran umum perdana saham atau inital public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dalam prospektus IPO, Senin (10/4/2023), MPX Logistics menetapkan kisaran harga perdana Rp103-Rp110 per saham. Calon emiten tersebut menawarkan sebanyak-banyaknya 400 juta saham dengan nominal Rp25 per saham atau setara 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor.
Alhasil, MPX Logistics berpeluang meraih dana IPO maksimal Rp44 miliar, dan serendah-rendahnya Rp41,2 miliar.
Adapun, sekitar 12,76 persen dana IPO akan digunakan untuk membayar uang muka pengadaan truk Hino sebanyak 10 unit. Total nilainya mencapai Rp13,49 miliar.
Selanjutnya, sekitar 36,99 persen dana IPO yang diperoleh akan digunakan untuk membeli dua bidang tanah yang masing-masing seluas 5.400 meter persegi dan 2.105 meter persegi, ditambah bangunan kantor seluas 200 meter persegi dan gudang 192 meter persegi.
Terakhir, sekitar 50,25 persen dipakai untuk modal kerja, yaitu untuk pembelian material, biaya operasional, pemeliharaan kendaraan, pengurusan perizinan kendaraan, biaya kantor lainnya hingga pelunasan utang dagang.
Baca Juga
Guna menarik minat calon investor, MPX Logistics juga akan menerbitkan Waran Seri 1 sebanyak-banyaknya berjumlah 80 juta. Setiap investor yang membeli lima saham baru MPX Logistics akan memperoleh satu Waran Seri 1.
Harga pelaksanaan waran tersebut berkisar Rp198-Rp368 per saham. Waran itu bisa ditukar menjadi saham biasa PT MPX Logistics International.
Sebagai informasi, PT MPX Logistics International didirikan sejak tahun 2008 dan bergerak di bidang jasa transportasi dan logistik.
Berikut Jadwal IPO MPX Logistics International:
- Masa penawaran awal: 11-14 April 2023
- Perkiraan tanggal efektif: 28 April 2023
- Perkiraan masa penawaran umum 3-5 Mei 2023
- Perkiraan tanggal penjatahan: 5 Mei 2023
- Perkiraan tanggal distribusi saham dan waran seri 1 secara elektronik: 8 Mei 2023
- Perkiraan tanggal pencatatan saham dan waran seri 1 di Bursa Efek Indonesia: 9 Mei 2023.