Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MNC Energy (IATA) Terkena UMA, Ini 4 Saran BEI Kepada Investor

Bursa Efek Indonesia memberikan status UMA kepa PT MNC Energy Investments Tbk. (IATA) sehingga investor diharapkan lebih cermat.
Hary Tanoesoedibjo, Executive Chairman MNC Group. /Bisnis.com
Hary Tanoesoedibjo, Executive Chairman MNC Group. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan status UMA kepa PT MNC Energy Investments Tbk. (IATA) sehingga investor diharapkan lebih cermat.

BEI menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham IATA yang di luar kebiasaan atau UMA. Meski demikian, operator bursa itu menilai pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundangundangan di bidang Pasar Modal.

“Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham IATA tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini,” ungkap BEI dalam keterbukaan informasi dikutip pada Jumat (11/10/2022).

Oleh karena itu, BEI memperingatkan para investor akan 4 hal:

  1. Memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa.
  2. Mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya.
  3. Mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS.
  4. Mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Sementara itu, Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menjelaskan perseroan akan mengubah kegiatan usaha utamanya dari perusahaan transportasi udara menjadi bidang pertambangan batu bara.

Ke depan, selain menjadikan tambang batu bara sebagai bisnis utama, IATA berencana akan melakukan ekspansi pada bisnis inti ini.

“Produksi batu baranya akan ditingkatkan tahun ini 8 juta ton, tahun depan bisa meningkat lagi, dan bisnisnya akan dikembangkan end to end, termasuk trading, termasuk juga konstruksi, kontraktor, hauling, dan portnya sekalian,” kata Hary.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper