Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kontrak BP Berau Belum Dongkrak Kinerja Indika Energy (INDY)

INDY membukukan rugi bersih US$21,91 juta per Juni 2020, berbanding terbalik dari posisi laba US$12,66 juta pada periode yang sama tahun lalu.
Direktur Utama PT Indika Energy Tbk Arsjad Rasyid menyampaikan sambutan pada  pembukaan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, di  Jakarta, Rabu (4/7/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Direktur Utama PT Indika Energy Tbk Arsjad Rasyid menyampaikan sambutan pada pembukaan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Rabu (4/7/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten pertambangan dan energi PT Indika Energy Tbk. (INDY) menelan kenyataan pahit yang dicerminkan oleh kerugian akibat pandemi sejak awal tahun ini

Berdasarkan laporan keuangan perseroan per Juni 2020 yang dipublikasikan melalui laman harian Bisnis Indonesia edisi Jumat (25/9/2020), emiten berkode saham INDY tersebut membukukan rugi bersih US$21,91 juta, berbanding terbalik dari posisi laba US$12,66 juta pada periode yang sama tahun lalu.

Kerugian tersebut sejatinya diakibatkan tergerusnya pendapatan perseroan hingga 18,22 persen secara tahunan menjadi US$1,13 miliar pada periode tersebut.

Tak hanya itu, INDY juga belum mampu menekan habis beban pokok kontrak dan penjualan yang hanya turun 16,63 persen secara tahunan menjadi US$954,75 juta.

Kenaikan beban penjualan, umum, dan administrasi serta rugi lain-lain juga menyebabkan perseroan mencatatkan rugi sebelum pajak sebesar US$10,82 juta.

Dengan demikian, rugi per saham dasar atau loss per share INDY pada periode tersebut mencapai US$0,0042 per saham berbanding terbalik dari posisi laba pada periode sebelumnya yang mencapai US$0,0024.

Meskipun menurun, penghasilan terbesar perseroan berasal dari sumber daya energi yakni sebesar 71,39 persen, diikuti oleh jasa energi sebesar 26,06 persen dari total pendapatan periode tersebut

Selama enam bulan terakhir, perseroan masih bertumpu pada penjualan batu bara untuk pelanggan luar negeri dengan komposisi 49,4 persen dari total pendapatan awal tahun ini.

Di sisi lain, pendapatan kontrak dan jasa dari BP Berau Ltd. menyumbang 14,38 persen total pendapatan pada awal tahun ini. Padahal, pada awal tahun 2019 lalu, INDY tidak melakukan kontrak dan jasa dengan perusahaan tersebut.

Sementara itu, pos liabilitas perseroan terkontraksi 6,47 persen dibandingkan periode akhir tahun menjadi US$2,4 miliar, diikuti dengan penurunan pos ekuitas 7,76 persen dibandingkan periode akhir tahun menjadi US$964,63 juta.

Hal ini pada akhirnya membuat jumlah aset perseroan juga tergerus 6,25 persen dibandingkan periode akhir tahun menjadi US$3,37 miliar.

Terakhir, kas dan setara kas akhir periode perseroan juga ikut melorot 21,34 persen secara tahunan menjadi US$488,47 juta.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper