Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ringkasan Perdagangan 26 Desember: IHSG Moncer, Rupiah Perkasa di Asia

Di pasar mata uang, rupiah berhasil mencetak kinerja terkuat di antara mata uang Asia lainnya di tengah meningkatnya optimisme pasar soal hubungan dagang antara Amerika Serikat dan China.
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil melanjutkan relinya pada perdagangan hari ketiga beruntun bahkan memperbarui level penutupan tertinggi sejak 24 Oktober.

Di pasar mata uang, rupiah berhasil mencetak kinerja terkuat di antara mata uang Asia lainnya di tengah meningkatnya optimisme pasar soal hubungan dagang antara Amerika Serikat dan China.

Berikut adalah ringkasan perdagangan di pasar saham, mata uang, dan komoditas yang dirangkum Bisnis.com, Kamis (26/12/2019):

IHSG & Rupiah Kompak Ditutup Menguat Pascalibur Natal

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG ditutup menguat 0,21 persen atau 13,53 poin di level 6.319,44, level penutupan tertinggi baru sejak 24 Oktober.

Tujuh dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin pertanian (+3,24 persen) dan perdagangan (+0,71 persen). Adapun sektor aneka industri dan infrastruktur masing-masing turun 0,29 persen dan 0,14 persen.

Dari 671 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 220 saham menguat, 87 saham melemah, dan 264 saham stagnan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) yang masing-masing naik 1,92 persen dan 0,97 persen menjadi pendorong utama penguatan IHSG.

AS-China Siap Tanda Tangan, Rupiah Terkuat di Asia

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah ditutup di level Rp13.958 per dolar AS, menguat 0,15 persen atau 21 poin. Sepanjang tahun berjalan 2019, rupiah telah bergerak menguat 3,095 persen.

Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa optimisme pasar kembali meningkat setelah adanya informasi damai dagang tahap pertama akan segera ditandatangani oleh AS dan China sehingga rupiah berhasil menguat.

Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dirinya dan Presiden China Xi Jinping akan segera mengadakan upacara penandatanganan kesepakatan dagang fase pertama. Pernyataan tersebut pun dibenarkan oleh Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Geng Shuang, walaupun tanggal pasti pertemuan belum dijelaskan oleh kedua belah pihak.

Volatilitas Tinggi bisa Dinginkan Kembali Harga Kopi

Volatilitas harga kopi yang sangat tinggi pada akhir 2019, menimbulkan kekhawatiran di para analis karena cemas penguatan yang terjadi dapat segera berbalik arah dan mengacaukan prospek yang cerah bagi komoditas tersebut pada awal tahun depan.

Berdasarkan data Bloomberg, harga biji kopi arabika di bursa New York telah melonjak 28 persen sejak akhir September 2019, menjadi kinerja kuartalan terbaik sejak 2014 dan kenaikan terbesar di antara komoditas utama dalam 3 bulan terakhir. Sepanjang tahun berjalan 2019, harga telah bergerak menguat 27,05 persen.

Penguatan ini didorong oleh cuaca buruk yang mengancam produksi di Brasil, produsen dan eksportir kopi terbesar dunia. Akibatnya, analis pun mulai memprediksi pasar akan bergeser mengalami defisit pasokan, membantu mendorong rebound dari keterpurukan harga kopi pada awal tahun ini.

Siap Melantai di Bursa, Morenzo Abadi Perkasa bakal Lepas 807 Juta Saham

Calon emiten anyar PT Morenzo Abadi Perkasa Tbk. akan melepas sebanyak-banyaknya 807.400.000 saham biasa atas nama dalam aksi Initial Public Offering (IPO).

Jumlah saham itu dilepas dengan nilai nominal Rp50 per saham. Perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha pengolahan distribusi hasil perikanan rajungan dan makan laut beku itu menempatkan 35,06 persen dan disetor penuh dalam perseroan setelah penawaran umum.

Dalam keterangan resmi (26/12/2019), Morenzo Abadi Perkasa menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia sebagai penjamin efek. Namun, sejauh ini harga penawaran masih belum ditetapkan.

Pergerakan Harga Emas

Harga emas Comex untuk kontrak Februari 2020 terpantau menguat 4,90 poin atau 0,33 persen ke level US$1.509,70 per troy ounce pukul 19.09 WIB.

Pada saat yang sama, indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama, naik tipis 0,04 persen atau 0,043 poin ke posisi 97,675.

Analis PT Maxco Futures Suluh Adil Wicaksono mengatakan bahwa penguatan emas kali ini menjadi sebuah anomali di pasar. Pasalnya, emas bergerak menguat bersamaan dengan aset berisiko seperti saham yang juga tengah mengalami penguatan. Umumnya, kedua aset tersebut bergerak saling bertolak belakang.

Di dalam negeri, harga emas batangan Antam berdasarkan daftar harga emas untuk Butik LM Pulogadung Jakarta naik Rp6.000 menjadi level Rp758.000 per gram. Adapun harga pembelian kembali atau buyback emas bertambah Rp8.000 menjadi Rp673.000 per gram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper