BISNIS.COM, JAKARTA—Emiten perkebunan dibawah Grup Salim, PT London Sumatra Indonesia Tbk, akan meminta persetujuan pemegang saham terkait rencana pembelian kembali saham (buyback) pada bulan ini.
Berdasarkan pengumuman kepada publik, perseroan berencana menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 24 Mei 2013.
“Kami akan meminta persetujuan rencana buyback dalam RUPSLB. Selain itu, agenda RUPSLB juga akan membahas rencana perubahan status perseroan dari perusahaan dengan fasilitas penanaman modal asing [PMA] menjadi perusahaan penanaman modal dalam negeri [PMDN],” bunyi pengumunan itu hari ini, Rabu (8/5/2013)
Seperti diketahui, emiten berkode saham LSIP itu berencana buyback sebanyak 31 juta saham atau 0,46% dari total saham perseroan dengan dana sekitar Rp60 miliar.
Sementara itu, terkait kinerja usaha, perseroan membukukan penurunan laba bersih sepanjang 2012 sebesar 34,44% menjadi Rp1,12 triliun dari tahun sebelumnya Rp1,7 triliun.
Penurunan tersebut terjadi seiring dengan penurunan penjualan sebesar 10,13% menjadi Rp4,21 triliun dari Rp4,69 triliun.
Akibatnya, margin laba bersih emiten berkode LSIP itu turun 27,05% menjadi 26,49% dari tahun sebelumnya 36,31%.