Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 dibuka hijau pada perdagangan hari ini, Kamis (24/8/2023) tertopang saham ANTM, MAPI dan BMRI.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama dengan Bisnis Indonesia tersebut dibuka hijau dengan naik 0,16 persen atau 0,98 poin ke posisi 609,093. Mayoritas konstituen bergerak hijau pada perdagangan hari ini.
Sebanyak 14 saham dibuka menguat, 4 saham stagnan dan 9 saham melemah.
Penguatan indeks dipimpin oleh saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) yang naik 1,28 persen ke posisi Rp1.980 per saham, menyusul saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) yang menguat 1,25 persen ke level Rp2.020 per saham.
Selanjutnya saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) terpantau naik 0,85 per saham dan parkir ke level Rp5.900. Saham PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) juga ikut menghijau dan parkir di level Rp1.325 per saham.
Kemudian saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) yang naik 0,68 persen ke level Rp2.950 per saham disusul saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) yang naik 0,62 persen.
Baca Juga
Saham lain yang menguat adalah BBRI, INCO, ASII, SMGR, PGAS, BBNI, INKP, dan INTP. Sementara itu saham yang dibuka stagnan adalah UNVR, MTEL, TLKM dan BFIN.
Di sisi lain, saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) justru menjadi saham yang paling dalam turun dengan melemah 1,85 persen ke posisi Rp2.650 per saham. Saham lain yang ikut melemah adalah Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) yang merah 1,69 persen ke posisi Rp29.100 per saham.
Selanjutnya saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang tergerus 1,52 persen ke posisi Rp27.450 per saham disusul saham PT Jasa Marga Tbk. (JSMR) yang melemah 0,56 persen ke posisi Rp3.580 per saham.
Saham lain yang melemah adalah TBIG, MIKA, BBCA, KLBF, dan ICBP.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau bergerak labil. Hingga 15 menit perdagangan indeks telah bergerak di rentang 6.913,20 hingga 6.935,80 dan parkir di level 6.926,17.
Sebanyak 208 saham hijau, 207 saham merah dan 225 saham stagnan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
