Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT Venteny Fortuna Internasional Tbk. (VTNY) menyampaikan bakal menggandakan loan disbursement di 2023.
Group Chief Financial Officer Venteny Fortuna Windy Johan menuturkan pihaknya optimistis pertumbuhan kinerja VNTY dapat meningkat tahun depan seiring dengan telah melantainya VNTY di bursa saham.
"Dengan IPO ini, kami mendapatkan reputasi, bisa mendapatkan sumber pendanaan yang lebih murah, dan kami juga lebih dipercaya partner kami, sehingga memungkinkan kami mendapatkan networking dan membangun ekosistem yang lebih luas," tutur Windy di Jakarta, Kamis (15/12/2022).
Dia melanjutkan, untuk tahun ini, VNTY menargetkan angka loan disbursement di atas Rp1 triliun. Tahun depan, VNTY berharap angka loan disbursement tersebut bisa digandakan dua hingga tiga kali.
Windy memperkirakan VNTY dapat meraih pertumbuhan pendapatan sebesar 30-40 persen dibandingkan 2021, dengan pertumbuhan laba bersih sekitar 400 persen tahun ini.
Adapun hingga akhir 2021, VNTY mencatatkan pendapatan sebesar Rp40,06 miliar, dengan laba bersih Rp1,2 miliar.
Baca Juga
Sementara itu, hingga akhir Juni 2022, VNTY membukukan pendapatan Rp29,2 miliar, dengan laba bersih yang melampaui capaian tahun penuh 2021, yakni Rp3,7 miliar.
