Bisnis.com, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) emiten menara PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) menyetujui rencana buyback atau pembelian kembali saham perseroan.
Wakil Direktur Utama Sarana Menara Nusantara Adam Ghifari mengatakan, pihaknya telah mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk melakukan buyback sebanyak-banyaknya 2,5 miliar saham selama 18 bulan ke depan.
"Sore ini kami bisa sampaikan persetujuan pemegang saham sudah didapatkan. Kami mendapatkan persetujuan 18 bulan ke depan untuk buyback sebanyak-banyaknya 2,5 miliar lembar saham," kata Adam dalam paparan publik Sarana Menara Nusantara, Senin (20/12/2021).
Jumlah tersebut setara dengan 5 persen dari seluruh modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Dia melanjutkan, jumlah saham dalam program pembelian kembali saham yang akan dimintakan persetujuannya dalam RUPSLB TOWR hari ini, tidak termasuk jumlah saham yang telah dibeli kembali oleh perseroan pada buyback tahun 2018 dan buyback tahun 2020
Adapun saat ini, TOWR memiliki sebanyak 1,21 miliar saham treasury atau setara 2,38 dari seluruh modal ditempatkan dan disetor perseroan, yang diperoleh dari hasil buyback saham sampai akhir November 2021.
Baca Juga
Sebelumnya, buyback ini dilakukan berdasarkan persetujuan dari para pemegang saham dalam keputusan RUPSLB pada 10 Agustus 2018 dan tanggal 5 Mei 2020.