Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Metrodata Electronics (MTDL) Tebar Dividen Rp257,8 Miliar

Metrodata Electronics (MTDL) akan membagikan dividen senilai total Rp257,8 miliar ke pemegang sahamnya.
PT Metrodata Electronics Tbk. (MTDL) akan membagikan dividen ke pemegang sahamnya senilai total Rp257,8 miliar sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) hari ini, Senin (3/6/2024).
PT Metrodata Electronics Tbk. (MTDL) akan membagikan dividen ke pemegang sahamnya senilai total Rp257,8 miliar sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) hari ini, Senin (3/6/2024).

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten teknologi PT Metrodata Electronics Tbk. (MTDL) menyampaikan akan membagikan dividen ke pemegang sahamnya senilai total Rp257,8 miliar sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) MTDL hari ini, Senin (3/6/2024). 

Direktur MTDL Randy Kartadinata mengatakan pada RUPST kali ini, Metrodata membagikan dividen di atas kebijakan yang ditetapkan prospektus perseroan, yaitu di atas 20% hingga 30% dari laba bersih. 

"Tahun ini kami menyampaikan apresiasi ke pemegang saham, dengan meminta persetujuan 39,62% dari total laba bersih sebagai dividen," kata Randy dalam paparan publik MTDL, Senin (3/6/2024). 

Dia melanjutkan, dividen senilai total Rp257,8 miliar tersebut setara dengan Rp21 per saham. Menurutnya, jumlah dividen yang dibagikan MTDL ini meningkat Rp80 miliar dari tahun buku 2022. 

Sebagai informasi, MTDL mencetak laba bersih sebesar Rp650,8 miliar pada tahun 2023. Laba bersih ini naik 12,1% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp580,5 miliar. 

Meningkatnya laba bersih ini didorong oleh naiknya pendapatan MTDL yang mencapai Rp22,1 triliun pada tahun 2023. Pendapatan ini naik 5,2% dari tahun 2022 yang sebesar Rp20,9 triliun. Pendapatan tahun 2023 ini merupakan pendapatan tertinggi sepanjang sejarah bagi MTDL.

Dari seluruh pendapatan MTDL tersebut, unit bisnis distribusi masih menjadi kontributor terbesar dengan menyumbang pendapatan sebesar Rp 16,5 triliun, naik 0,6% YoY. Adapun pendapatan dari unit bisnis solusi dan konsultasi tercatat sebesar Rp6,2 triliun, meningkat 21,8%YoY.

Rinciannya, peningkatan pendapatan pada unit bisnis distribusi terutama disumbang oleh segmen Komersial, yang tumbuh sebesar 13,8% YoY. Segmen ini berkontribusi sebesar 38.9% terhadap total pendapatan distribusi, sesuai dengan tren transformasi digital yang semakin marak di kalangan pelaku bisnis.

Sementara itu, segmen Consumer terkoreksi dari tahun sebelumnya sebesar 7%, lebih kecil dibandingkan dengan penurunan permintaan pasar Consumer TIK yang mencapai belasan persen di tahun 2023 ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper