Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Belum Setor Laporan Keuangan 145 Perusahaan Ditegur Bursa, Ada Emiten Grup Bakrie Sampai Low Tuck Kwong

Bursa beri peringatan tertulis bagi 145 emiten yang belum menyampaikan laporan keuangan interim kuartal I/2024, ada emiten Grup Bakrie dan Low Tuck Kwong.
Karyawan beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/3/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan beraktivitas di PT Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/3/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan peringatan tertulis kepada 145 emiten yang belum menyampaikan laporan keuangan interim kuartal I/2024 termasuk emiten Grup Bakrie dan emiten milik Raja Batu Bara Low Tuck Kwong.

Berdasarkan pengumuman Bursa No.:Peng-S-00016/BEI.PLP/05-2024, batas akhir penyampaian laporan keuangan kuartal I/2024 yang tidak diaudit dan ditelaah secara terbatas adalah Selasa (30/4/2024). 

Berdasarkan pemantauan Bursa, hingga tanggal 30 April 2024, status penyampaian Laporan Keuangan Interim yang berakhir per 31 Maret 2024 yaitu sebanyak 175 emiten belum menyampaikan laporan keuangan. 

Rinciannya adalah 145 Perusahaan Tercatat belum menyampaikan laporan keuangan interim kuartal I/2024 dan dikenakan Peringatan Tertulis I.

Sebanyak 16 emiten akan menyampaikan laporan keuangan interim kuartal I/2024 yang ditelaah secara terbatas oleh Akuntan Publik. Kemudian 11 emiten akan menyampaikan laporan keuangan interim yang berakhir per 31 Maret 2024 yang diaudit oleh Akuntan Publik.

Selanjutnya 3 emiten berbeda tahun buku yaitu Maret akan menyampaikan Laporan Keuangan Tahunan yang berakhir per 31 Maret 2024.

Emiten yang ditegur Bursa yaitu Grup Bakrie MDIA, UNSP, BTEL, DEWA dan VIVA, emiten Low Tuck Kwong MYOH, emiten BUMN INAF, WIKA, KRAS, KAEF dan WSBP, emiten koleksi Lo Kheng Hong INDY, dan emiten Garibaldi 'Boy' Thohir dan Salim NIPS. 

Selanjutnya ada AGII, AKKU, AKSI, ALTO, APIC, ARKA, ARMY, ARTI, ASHA, ASLI, ASPI, AXIO, BAIK, BATA, BBKP, BCIC, BIKA, BIPI, BLTA, BOSS, BSML, BUVA, CBMF, CCSI, CGAS, CLAY, CNMP, CMNT, CMP, COAL, COWL, CPRI, CTBN, DART, DEAL, DUCK, ESTA, ETWA, FAPA, FAST, FIRE, FORZ, GAMA, GOLL, GPSO, HDTX, HKMU, HOME, HOTL, ICON, IKAN, INCF, INDX, INPS, JAWA, JSKY dan KAYU. 

Kemudian KBRU, KDTN, KIOS, KPI, KPAL, KPAS, KRAH, KREN, LCGP, LEAD, LINK, LMAS, MABA, MAGP, MAMI, MBTO, MKNT, MPRO, MRAT, MTFN, MTRA, MTSM, MYRX, NIRO, NUSA OASA, PLAS, PNIN, PNLF, POLL, POLU, POOL, PRAS, PSAB, PTDU, PTPW, PURE, RAFI, dan RIMO. 

Selain itu ada RONY, SBAT, SIMA, SKBM, SKYB, SMDM, SMGA, SQMI, SRIL, SSTM, STRK, STTO, SUGI, SURI, SWAT, TDPM, TECH, TELE, TGUK, TOPS, TOYS, TRAM, TRIL, TRIS,TYRE, UNIT, URBN, WINR, WMPP, WMUU, WOMF, YELO, ZBRA, dan ZONE. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Thomas Mola
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper