Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing memborong sejumlah saham konglomerat Prajogo Pangestu seperti BREN-TPIA saat IHSG berhasil menguat pada Kamis (18/4/2024)
Kemarin, IHSG ditutup naik tipis 0,50% atau 35,972 poin ke level 7.166,814. IHSG bergerak pada rentang 7.135,520 – 7.180,559 sepanjang perdagangan.
Investor asing cenderung menjual saham dengan net sell Rp723,71 miliar pada Kamis (18/4/2024). Sementara sepanjang tahun 2024, net buy investor asing berkurang menjadi Rp12,95 triliun.
Beberapa saham yang banyak dijual investor asing diantaranya, BBCA dengan net sell Rp278,8 miliar, TLKM Rp275,3 miliar, BBRI Rp91,0 miliar, ASII Rp36,0 miliar, ISAT Rp34,0 miliar.
Selain menjual sahamnya, investor asing masih tertarik pada beberapa saham perusahaan untuk dibeli. Berikut adalah penjelasannya.
Di posisi pertama saham incaran beli investor asing adalah saham PT Barito Renewables Energy Tbk.(BREN) dengan nilai beli bersih Rp144,6 miliar. Namun, saham Barito Group milik Prajogo Pangestu ini melemah 0,31% atau 25 poin ke posisi Rp7.925 per saham.
Baca Juga
Posisi selanjutnya ada saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan nilai beli bersih Rp117,1 miliar. Saham Perbankan BUMN pelat merah ini berhasil naik 2,64% atau 175 poin ke posisi Rp6.800 per saham.
Berikutnya ada saham PT AKR Corpindo Tbk. (AKRA) dengan nilai beli bersih Rp56,8 miliar. Saham emiten yang bergerak di bidang perdagangan dan pengolahan minyak bumi ini akhirnya kembali naik 3,06% atau 55 poin ke posisi Rp1.850 per saham.
Posisi selanjutnya di huni oleh saham PT MD Pictures Tbk. (FILM) dengan nilai beli bersih Rp30,3 miliar. Saham emiten milik Manoj Punjabi yang bergerak di bidang produksi film ini berhasil naik 2,48% atau 125 poinke posisi Rp5.175 per saham.
Posisi kelima adalah saham PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) dengan nilai beli bersih Rp29,7 miliar. Saham emiten milik Barito Group ini naik 1,09% atau 75 poin ke posisi Rp6.925 per saham.
Berikutnya adalah saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) dengan nilai beli bersih Rp17,1 miliar. Saham tambang Grup Saratoga ini sayangnya melemah 2,82% atau80 poin ke posisi Rp2.760 per saham.
Posisi selanjutnya ada saham PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) dengan nilai beli bersih Rp15,6 miliar. Saham perusahaan ini berhasil naik 1,65% atau 20 poin ke posisi Rp1.230 per sahamnya.
Lalu di posisi kedelapan ada saham PT Cisarua Mountain Dairy Tbk. (CMRY) dengan nilai beli bersih Rp14,6 miliar. Saham Cimory berhasil naik 5,04% atau 240 poin ke posisi Rp5.000 per sahamnya.
Berikutnya adalah saham PT Bank Jago Tbk. (ARTO) dengan nilai beli bersih Rp13,6 miliar. Saham Perbankan digital ini naik 1,89% atau 40 poin ke posisi Rp2.160 per saham.
Posisi terakhir saham yang menjadi incaran beli investor asing adalah saham PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) dengan nilai beli bersih Rp12,9 miliar. Saham BTN berhasil kembali naik 3,27% atau 45 poin ke posisi Rp1.420 per saham. (Fasya Kalak Muhammad)
Daftar 10 Saham Favorit Investor Asing Kamis (18/4/2024)
- PT Barito Renewables Energy Tbk. (Rp144,6 miliar)
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (Rp117,1 miliar)
- PT AKR Corpindo Tbk. (Rp56,8 miliar)
- PT MD Pictures Tbk. (Rp30,3 miliar)
- PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Rp29,7 miliar)
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (Rp17,1 miliar)
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (Rp15,6 miliar)
- PT Cisarua Mountain Dairy Tbk. (Rp14,6 miliar)
- PT Bank Jago Tbk. (Rp13,6 miliar)
- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (Rp12,9 miliar)