Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0,68% dan naik menuju level 7.247,40 pada, Selasa (6/2/2024). Saham terafiliasi Prajogo Pangestu yakni BREN dan CUAN menghuni jajaran top gainers.
Berdasarkan data RTI Business, IHSG terapresiasi 0,68% atau 48,79 poin ke 7.247,40. Sepanjang hari ini, IHSG dibuka di posisi 7.198,88 dan mencapai level tertingginya 7.268,13.
Tercatat, sebanyak 284 saham menguat, 232 saham melemah, dan 239 saham bergerak di tempat. Adapun kapitalisasi pasar atau market cap berada pada level Rp11.563,03 triliun.
Dari jajaran saham berkapitalisasi pasar jumbo atau big cap, terpantau saham PT Barito Renewable Energy Tbk. (BREN) menghuni jajaran top gainers dengan kenaikan 8,21% ke Rp5.600. Adapun saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) naik 1,56% ke Rp3.250.
Sementara itu, saham PT Astra International Tbk. (ASII) membukukan kenaikan sebesar 1,45% menuju posisi Rp5.250 per saham. Posisi ini diikuti saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang juga menguat sebesar 0,87% ke level Rp5.825.
Adapun saham top gainers pada hari ini dihuni oleh PT Trisula Textile Industries Tbk. (BELL) yang melesat 34,33% ke level Rp90. Posisi ini disusul saham PT Indointernet Tbk. (EDGE) dengan kenaikan sebesar 25% menuju Rp5.600.
Baca Juga
Masih di daftar top gainers, saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) yang dikendalikan oleh Prajogo Pangestu membukukan kenaikan 8,36% menuju level Rp8.100.
Di sisi lain, penghuni saham paling boncos atau top losers adalah PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk. (LMAX) yang merosot 9,80% ke level Rp138. Sementara itu, saham PT Widiant Jaya Krenindo Tbk. (WIDI) menurun 8,82% menuju posisi Rp31.
Sebelumnya, Indeks harga saham gabungan (IHSG) sudah diperkirakan menguat pada hari ini, Selasa (6/2/2024) seiring dengan rilis data pertumbuhan ekonomi dan cadangan devisa.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan perkembangan pergerakan IHSG terlihat masih belum beranjak dari rentang konsolidasi wajar. Namun, penantian terhadap rilis data perekonomian mengenai cadangan devisa akan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pola pergerakan IHSG pada hari ini.
“Sentimen positif tentunya akan dapat mendongkrak kenaikan IHSG mengingat kondisi perekonomian terlihat dalam keadaan stabil, tercermin dari data data perekonomian yang telah terlansir pada beberapa waktu sebelumnya," paparnya dalam publikasi riset.
-----------------
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.