Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Deretan Konglomerat Terima Cuan Dividen Adaro (ADRO)

Konglomerat seperti Garibaldi Thohir atau Boy Thohir, Edwin Soeryadjaya, TP rachmat, dan Arini Subianto mendapat cuan dari dividen Adaro (ADRO).
Annisa Kurniasari Saumi,Hafiyyan
Minggu, 14 Januari 2024 | 07:50
Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) Garibaldi Thohir (kanan) bersama Presiden Komisaris  Adaro Edwin Soeryadjaya (kedua kanan), Wakil Presiden Komisaris Adaro Theodore P. Rachmat (kiri) dan Komisaris Arini Saraswati Subianto, pada acara HUT Adaro ke-30, di Hotel Mulia (20/10/2022).
Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro) Garibaldi Thohir (kanan) bersama Presiden Komisaris Adaro Edwin Soeryadjaya (kedua kanan), Wakil Presiden Komisaris Adaro Theodore P. Rachmat (kiri) dan Komisaris Arini Saraswati Subianto, pada acara HUT Adaro ke-30, di Hotel Mulia (20/10/2022).

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah konglomerat seperti Garibaldi Thohir atau Boy Thohir, Edwin Soeryadjaya, TP rachmat, dan Arini Subianto mendapat cuan dari dividen interim PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) pada Jumat (12/1/2024).

Adaro menjadwalkan pembagian dividen interim dijadwalkan pada tanggal 12 Januari 2024. Sederet konglomerat atau orang terkaya di Indonesia pun menerima dividen tersebut.

Garibaldi Thohir, Presiden Direktur ADRO, menjadi pemegang saham individu tersebesar emiten batu bara ADRO. Per November 2023, Garibaldi atau akrab disapa Boy Thohir tersebut memegang 1.976.632.710 (1,97 miliar) atau 6,18% sehingga diperkirakan mendapatkan dividen ADRO senilai Rp395,16 miliar.

Edwin Soeryadjaya, Presiden Komisaris ADRO, memegang 3,288% atau 1.051.738.544 (1,05 miliar) saham ADRO. Bila kepemilikannya masih sama, maka Edwin akan menerima dividen Adaro Rp210,17 miliar.

Theodore Permadi Rachmat atau TP Rachmat, Wakil Presiden Komisaris ADRO, memegang 812.988.610 (812,98 juta) atau 2,542% saham ADRO. Bos Grup Triputra tersebut diperkirakan akan menerima dividen Adaro Rp162,58 miliar.

Terakhir, Arini Saraswaty Subianto, Komisaris ADRO, memiliki 79.975.750 atau 0,25% saham ADRO. Salah satu wanita terkaya di Indonesia tersebut berpotensi mendapatkan dividen ADRO Rp15,99 miliar.

Adaro membagikan dividen interim US$400 juta berdasarkan Keputusan Direksi dan Dewan Komisaris tertanggal 14 Desember 2023. Dividen ADRO berasal dari laba bersih perseroan pada periode 9 bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2023.

ADRO membukukan penurunan pendapatan usaha sebesar 15,76% per September 2023 menjadi US$4,98 miliar atau setara Rp77,14 triliun (kurs jisdor Rp15.487). Laba bersih yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat sebesar US$1,21 miliar atau setara Rp18,87 triliun, turun 35,96%.

Adaro menetapkan kurs dividen Rp15.439 per dolar AS sehingga total dividen interim US$400 juta yang diberikan kepada pemegang saham setara dengan Rp6,17 triliun. Dividen Adaro dibagikan untuk pemegang 30.881.205.900 (30,88 miliar) lembar saham atau sebesar Rp199,98 per saham

ADRO merupakan emiten batu bara yang dikenal royal dalam membagikan dividen kepada para pemegang saham. Catatan itu membuat mereka masih bertahan sebagai salah satu penghuni IDX High Dividend 20.

Pada tahun buku 2022, Adaro membagikan dividen senilai US$1 miliar atau setara 40,11% dari laba tahun berjalan tersebut. Sebanyak US$500 juta dibayarkan ADRO pada 13 Januari 2023 sebagai dividen tunai interim, sementara sisanya sebesar US$500 juta dibayarkan sebagai dividen tunai final pada 6 Juni 2023.

Sebagai informasi, apabila dilihat dalam lima tahun ke belakang, dividen payout ratio ini merupakan payout ratio terkecil yang diberikan ADRO. Dividen payout ratio terbesar diberikan ADRO untuk tahun buku 2020 sebesar 99,92%. 

Namun, secara nilai dividen, nilai dividen ini merupakan nilai dividen terbesar ADRO sepanjang masa, yakni dengan total US$1 miliar.

Sebelumnya, secara nilai, dividen terbesar yang dibagikan ADRO adalah pada tahun 2021 yang sebesar US$650 juta. Pada tahun tersebut, dividend payout ratio ADRO mencapai 69,63%. 

Secara berturut-turut, sejak 2016 hingga 2021 ADRO membagikan dividen masing-masing senilai US$101 juta, US$250,13 juta, US$200,23 juta, US$146,81 juta, dan US$650 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper