Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi ATH Lagi Besok, Cek Saham-Saham Potensi Cuan

IHSG berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (5/1/2024) seiring dengan dorongan sejumlah saham.
Hafiyyan, Rizqi Rajendra
Hafiyyan & Rizqi Rajendra - Bisnis.com
Kamis, 4 Januari 2024 | 20:25
IHSG berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (5/1/2024) seiring dengan dorongan sejumlah saham. Bisnis/Arief Hermawan P
IHSG berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (5/1/2024) seiring dengan dorongan sejumlah saham. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (5/1/2024) seiring dengan dorongan sejumlah saham.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan potensi pergerakan IHSG dalam jangka panjang masih menunjukkan pola uptrend. Hal ini terkonfirmasi dengan upaya IHSG untuk mencetak rekor All Time High (ATH) yang baru.

"Masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia turut menjadi penopang pergerakan IHSG hingga saat ini," paparnya dalam publikasi riset,

Dalam jangka pendek peluang koreksi minor masih terbuka. Hal ini tentunya dapat dijadikan momen oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang.

Pada Jumat (5/1/2024) IHSG berpotensi menguat dalam rentang 7.123-7.374. Rekomendasi saham pilihannya adalah ASII, BMRI, AALI, ICBP, SMGR, BBNI, ITMG.

Sementara itu, investor asing cenderung melakukan aksi beli terhadap saham bank jumbo BMRI, BBCA, BBRI seiring dengan lonjakan IHSG ke level penutupan tertinggi atau all time high (ATH).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing pada Kamis (4/1/2024) mencatatkan net buy Rp1,3 triliun. Net buy sepanjang 2024 pun bertambah menjadi Rp1,47 triliun.

Mengutip data RTI, investor asin cenderung memburu saham bank jumbo. Sebut saja BMRI dengan net buy Rp4034 miliar, BBCA Rp359,6 miliar, dan BBRI Rp182,5 miliar.

IHSG ditutup mencetak rekor baru lagi atau all time high (ATH) di level 7.359,76 pada perdagangan hari ini, Kamis, (4/1/2024). IHSG terpantau menjadi yang paling perkasa di antara Bursa Asia lainnya yang parkir di zona merah.

Adapun, level ATH pada hari ini melampaui level tertinggi sebelumnya pada perdagangan perdana 2 Januari 2024 di posisi 7.323,58.

IHSG naik 1,11% atau 80,67 poin ke posisi 7.359,76 pada hari ini. Sepanjang perdagangan, indeks komposit bergerak di rentang 7.280-7.371, dan kapitalisasi pasar tembus Rp11.844 triliun.

Sebanyak 17,17 miliar saham diperdagangkan dengan frekuensi 1,21 juta kali, alhasil nilai transaksi Rp9,87 triliun. Sebanyak 326 saham menguat, 221 saham melemah dan 221 saham stagnan.

Kenaikan IHSG menjadi yang tertinggi saat Bursa Asia kompak melemah. Nikkei 225 Jepang turun 0,53%, Hang Seng Index Hong Kong turun 0,43 poin, dan Straits Time Singapura turun 0,87%.

Saham bank-bank jumbo menjadi saham terlaris pada hari ini, misalnya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) mencatat nilai transaksi Rp960,4 miliar, diikuti saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) senilai Rp730,5 miliar. Saham BMRI naik 4,10% ke level Rp6.350, sedangkan saham BBCA naik 1,34% ke posisi Rp9.475.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper