Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengupas Alasan di Balik Saham BREN yang Tembus Bagger Dua Kali

Baru tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Oktober 2023, saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) telah mengalami peningkatan yang drastis..
Jajaran Direksi PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Pulau Subur Tbk. (PTPS) bersama Direksi Bursa Efek Indonesia dalam ceremony pencatatan perdana saham, Senin (9/10/2023). Saham BREN dibuka ARA di hari perdana perdagangannya. (Bisnis/Artha Adventy)
Jajaran Direksi PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Pulau Subur Tbk. (PTPS) bersama Direksi Bursa Efek Indonesia dalam ceremony pencatatan perdana saham, Senin (9/10/2023). Saham BREN dibuka ARA di hari perdana perdagangannya. (Bisnis/Artha Adventy)

Bisnis.com, JAKARTA – Baru tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Oktober 2023, saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) telah mengalami peningkatan yang drastis. Sejumlah analis yang dihubungi Bisnis membagikan padangan mereka.

Selama seminggu terakhir, BREN tercatat menguat 202,56 persen ke posisi Rp2.360. Angka tersebut memelesat jauh dari harga BREN kala penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) sebesar Rp780 per lembar saham.

Pada penutupan perdagangan Sesi I hari ini, Rabu (18/10/2023) BREN menduduki posisi saham paling laris pertama dengan nilai transaksi mencapai Rp943,5 miliar. Adapun saham BREN naik 2,62 persen ke harga Rp3.520.

Bahkan, sampai pukul 15.00 WIB saham BREN tidak pindah dari posisi tersebut dan nilai transaksinya kian bertambah mencapai Rp1 triliun. BREN naik 10,20 persen ke harga Rp3.780.

Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani mengatakan, saham BREN yang terus mengalami peningkatan dikarenakan sentimennya yang positif, yaitu emiten Energi Baru Terbarukan (EBT).

“Emiten EBT seperti PGEO, BREN, dan lain-lain lagi naik karena prospek industri, terutama di jangka panjang cukup baik, karena EBT semakin penting.” kata Arjun kepada Bisnis, Rabu (18/10/2023).

Dihubungi secara terpisah, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan, kenaikan BREN sebenarnya hasil dari euforia emiten yang baru IPO dan berkomitmen untuk menerapkan good corporate governance (GCG) di bidang EBT.

“Sebenarnya euforianya berlangsung hingga ada hari di mana BREN sudah mengalami aksi penjualan. Sehingga tercermin dari penutupan harga saham yang mengalami koreksi. Investor sudah mulai melakukan aksi profit taking.” jelas Nafan kepada Bisnis, Rabu (18/10/2023).

Oleh karena itu, Nafan merekomendasikan hold saham BREN, yakni menahan saham dan tidak menjualnya BREN. Adapun target resistan harga BREN berada di level Rp4.500.

Nafan menambahkan, dari sisi fundamental, investor akan menantikan laporan kinerja keuangan BREN di kuartal III/2023 untuk melihat sejauh mana emiten itu mampu meningkatkan kinerja dari sisi bottomline, serta persentase pertumbuhannya.

“Jika terkait renewable energy, pasti sifatnya jangka panjang. Kalaupun ada kendala, paling tidak hanya penerapan teknologinya atau sumber daya manusia (SDM), tapi bisa diantisipasi.” kata Nafan.

Dia berpendapat, pemerintah pun sudah berkomitmen untuk menerapkan atau mengimplementasikan bagian dari Paris agreement, dalam rangka mengurangi efek gas rumah kaca. Nantinya, hanya perlu dilihat implementasinya sejauh mana. (Daffa Naufal Ramadhan)

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper