Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bumi Serpong Damai (BSDE) Raih Penghargaan Bisnis Indonesia Award Kategori Properti & Real Estate

PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) berhasil memenangkan Bisnis Indonesia Award 2023 untuk kategori properti dan real estate pada gelaran tahun ini.
Tengara BSD City di kawasan Bumi Serpong Damai. BSD City merupakan salah satu proyek yang digarap oleh PT Bumi Serpong Damai Tbk./bsdcity.com
Tengara BSD City di kawasan Bumi Serpong Damai. BSD City merupakan salah satu proyek yang digarap oleh PT Bumi Serpong Damai Tbk./bsdcity.com

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten properti PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) berhasil memenangkan Bisnis Indonesia Award 2023 untuk kategori properti dan real estate pada gelaran tahun ini.

Emiten Grup Sinarmas tersebut berhasil menyingkirkan 4 emiten lain yakni, PT Roda Vivatex Tbk. (RDTX), PT Puradelta Lestari Tbk. (DMAS), PT Metropolitan Kentjana Tbk. (MKPI), dan PT Pakuwon jati Tbk. (PWON).

BSDE mampu membukukan kenaikan laba bersih hingga 154,09 persen pada kuartal I/2023 sehingga menjadi Rp883,98 miliar.

Kenaikan laba bersih pengembang BSD City tersebut sejalan dengan performa pendapatan selama tiga bulan pertama 2023. BSDE tercatat mengantongi pendapatan usaha sebesar Rp2,87 triliun atau naik 41,89 persen year on year (YoY) dibandingkan dengan tahun lalu sebesar Rp2,03 triliun.

Kinerja tersebut ditopang oleh penjualan unit-unit properti dan layanan jasa terkait properti yang masuk dalam klasifikasi segmen pendapatan utama yang dimiliki BSDE. Segmen penjualan tanah, bangunan dan strata title menjadi kontributor terbesar pendapatan usaha.

Segmen ini menyumbang angka penjualan sebesar Rp2,46 triliun atau 85,70 persen dari total penjualan secara konsolidasian. Jika dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp1,62 triliun maka segmen ini berhasil tumbuh 51,98 persen YoY.

“Konsumen menanggapi positif atas komitmen kami dalam mengembangkan produk terbaik untuk kawasan hunian maupun komersial dan penyerahan unit yang tepat waktu,” kata Direktur BSDE Hermawan Wijaya dalam keterangan resmi, Jumat (28/4/2023).

Segmen sewa menempati peringkat kedua untuk besaran kontribusi atas penjualan konsolidasi. Dalam tiga bulan pertama, segmen ini mengakumulasi penjualan sebesar Rp233,10 miliar, tumbuh 29,04 persen dibandingkan dengan kuartal I/2022 Rp180,65 miliar. Segmen sewa tercatat memberikan kontribusi sebesar 8,11 persen.

Segmen dengan kontribusi terbesar selanjutnya adalah segmen pengelolaan gedung. Segmen ini membukukan penjualan sebesar Rp90,55 miliar atau tumbuh 9,97 persen YoY dibandingkan dengan tahun lalu Rp82,34 miliar. Kontribusi segmen ini mencapai 3,15 persen dari total pendapatan.

Hermawan melaporkan bahwa laba kotor selama kuartal I/2023 mencapai Rp1,85 triliun atau naik 31,93 persen YoY. Kenaikan terutama dipicu oleh keberhasilan BSDE mengontrol pertumbuhan beban pokok penjualan di kisaran 33,64 persen, sehingga pertumbuhan beban lebih rendah ketimbang pertumbuhan penjualan.

Sementara itu, pos laba usaha turut tumbuh yakni 76,40 perseb menjadi Rp1,11 triliun dibandingkan dengan Januari—Maret 2022 sebesar Rp630,46 miliar. Adapun pos laba sebelum beban pajak tercatat tumbuh 165,01 persen menjadi Rp991,95 miliar.

“Lonjakan tersebut dikarenakan adalah pertumbuhan pos pendapatan bunga dan investasi yang mencapai 30,98 persen,” kata Hermawan.

Dia menambahkan BSD City sebagai flagship project Sinar Mas Land yang dikelola oleh BSDE menjadi proyek dengan angka penjualan hunian maupun komersil terbesar dibandingkan dengan proyek lain.

Adapun kenaikan penjualan dan penerimaan uang dari pelanggan berdampak positif terhadap posisi kas dan setara kas. Dalam tiga bulan pertama 2023, BSDE berhasil mengumpulkan kas dan setara kas sebesar Rp10,76 triliun atau tumbuh 10,59 persen dibandingkan dengan posisi per akhir Desember 2022 sebesar Rp9,73 triliun. Angka tersebut menjadikan BSDE sebagai pengembang dengan cadangan kas terbesar di Indonesia.

“Besaran nilai tersebut akan menjamin pengerjaan dan penyelesaian proyek-proyek yang dimiliki BSDE di seluruh Indonesia,” kata Hermawan.

Per Maret 2023, BSDE membukukan prapenjualan atau marketing sales sebesar Rp2,1 triliun. Perolehan ini setara dengan 24 persen dari target tahunan yang ditetapkan di angka Rp8,8 triliun.

Bisnis Indonesia Award (BIA) 2023 merupakan kegiatan tahunan dari Bisnis Indonesia Group yang telah masuk tahun ke-21 semenjak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2002 silam.

Tema dalam Bisnis Indonesia Award kali ini adalah "Bertumbuh di Era Baru", untuk memberi apresiasi kepada dunia usaha yang mampu menjaga pertumbuhan positif selama periode tiga tahun dengan senantiasa aktif dalam mencari peluang agar dapat meningkatkan kinerja perusahaannya selama pandemi Covid-19 dan siap menyongsong era baru pasca-pandemi.

Penghargaan Bisnis Indonesia Award 2023 diberikan kepada berbagai perusahaan di 29 sektor industri, 7 sektor perbankan, dan sekuritas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper