Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat ditutup melemah ke level Rp15.311 pada penutupan perdagangan hari ini, Jumat (3/3/2023). Selain rupiah, Ringgit Malaysia juga terpantau melemah terhadap greenback.
Mengutip data Bloomberg pukul 15.00 WIB, rupiah ditutup melemah 0,20 persen atau turun 30,5 poin ke Rp15.311 per dolar AS. Hal tersebut terjadi di tengah melemahnya indeks dolar AS sebesar 0,25 persen ke 104,76.
Bersama dengan rupiah, beberapa mata uang Asia lainnya juga melemah seperti Ringgit Malaysia dengan pelemahan 0,04 persen
Sementara itu, mata uang Asia lainnya seperti dolar Singapura justru menguat 0,11 persen, kemudian dolar Taiwan menguat 0,06 persen, Won Korea menguat 1,06 persen, peso Filipina menguat 0,35 persen, rupee India menguat 0,67 persen, dan yuan China menguat 0,26 persen.
Analis Sinarmas Futures Ariston Tjendra mengatakan nilai tukar rupiah terpengaruh oleh proyeksi kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat The Fed.
“Saat ini rupiah lebih terpengaruh oleh isu kenaikan suku bunga the Fed,” kata Ariston, Jumat (3/3/2023).
Baca Juga
Sebelumnya, mata uang rupiah dibuka melemah ke posisi Rp15.291 di hadapan dolar AS pada perdagangan hari ini, Jumat (3/3/2023) dihadapan dolar AS. Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka melemah 0,07 persen ke posisi Rp15.291 per dolar AS atau melemah 11 poin. Beberapa mata uang Asia Pasifik juga terpantau dibuka bervariasi.