Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kena ARB di Hari IPO, Bagaimana Nasib Air Minum Hexsoul (SOUL)?

Emiten produsen air minum dalam kemasan merek Hexsoul PT Mitra Tirta Buwana Tbk. (SOUL) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui IPO.
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten produsen air minum dalam kemasan merek Hexsoul PT Mitra Tirta Buwana Tbk. (SOUL) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui IPO pada Jumat (6/1/2022).

SOUL menawarkan 270 juta saham biasa di harga Rp110 pada penawaran umum perdana ini. Dengan demikian, total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp29,70 miliar.

Sampai penutupan perdagangan sesi pertama, saham SOUL terpantau melemah menyentuh auto reject bawah (ARB) 10 persen sehingga parkir di Rp99 per saham.

Direktur Utama Mitra Tirta Buwana Ardianto Wibowo dalam keterangannya mengatakan langkah SOUL untuk mencatatkan sahamnya melalui IPO merupakan bagian dari strategi untuk meningkatkan pendanaan perusahaan, tata kelola yang lebih baik dan ekspansi pengembangan yang lebih luas lagi.

“Selain itu, kami tetap mencatatkan keuntungan di saat pandemi Covid-19 berlangsung,” kata Ardianto, Jumat (6/1/2023).

Komisaris Utama Mitra Tirta Buwana Iriyanti optimistis dukungan suntikan dana publik akan mendorong kinerja SOUL sehingga membukukan keuntungan dan pertumbuhan yang lebih baik. Oleh karena itu, dia berharap investor dapat melakukan investasi dalam jangka panjang alih-alih berspekulasi untuk jangka pendek.

“Kami yakin akan membesar secara bertahap, perlahan dan pasti,” katanya.

Irianti menyebutkan bahwa dana hasil dari dari IPO yang akan diterima oleh perseroan, setelah dikurangi biaya-biaya emisi yang berhubungan dengan penawaran umum perdana akan digunakan sekitar Rp5 miliar untuk pembangunan fasilitas pabrik baru pengolahan air mineral yang terletak di Jalan Palagan, Ngaglik, Sleman.

Sebesar Rp 3,5 miliar atau sebesar 11,78 persen akan digunakan untuk pembelian mesin dan fasilitas produksi serta kendaraan dalam rangka distribusi produk-produk perseroan. Dan sisanya akan digunakan untuk modal kerja perseroan.

Sampai Mei 2022, SOUL tercatat memiliki 6.419 pelanggan yang terdaftar dan 2.964 titik distribusi. SOUL mengakumulasi pendapatan sebesar Rp2,58 miliar per 30 Juni 2022, tumbuh daripada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,91 miliar.

Dari sisi bottom line, SOUL melaporkan laba tahun berjalan sebesar Rp242,94 juta. Angka itu turun dari posisi per Juni 2021 Rp268,23 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper