Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ada Program KreatIPO, Sandiaga Uno Targetkan 50 Persen IPO 2023 dari Sektor Parekraf

Dengan adanya program KreatIPO, Sandiaga Uno targetkan 50 persen emiten IPO di 2023 berasal dari sektor pariwisata dan ekonomi kratif (Parekraf).
Menparekraf Sandiaga Uno / Kemenparekraf
Menparekraf Sandiaga Uno / Kemenparekraf

Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menargetkan separuh dari perusahaan yang akan melakukan penawaran umum perdana saham atau IPO pada 2023 berasal dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf). Hal ini bakal didukung dengan program KreatIPO Kemenparekraf.

Sebagaimana diketahui, Bursa Efek Indonesia menargetkan 57 emiten baru yang melakukan IPO tahun ini. Sementara itu, data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan terdapat 58 calon emiten yang berada dalam antrean atau pipeline IPO 2023. Potensi dana yang bisa dihimpun mencapai Rp54,47 triliun.

"Kami Kemenparekraf menargetkan 50 persen yang listing BEI tahun ini dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Hari ini keempat-empatnya yang IPO dari sektor tersebut," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno setelah menghadiri IPO perdana 2023 di Bursa Efek Indonesia, Jumat (6/1/2023).

Sandiaga memperkirakan nilai emisi perusahaan dari sektor yang ia nahkodai berkisar di Rp50 miliar sampai Rp500 miliar. Dia melihat prospek penggalangan dana untuk perusahaan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif cukup positif di tengah pemulihan ekonomi.

"Saya memprediksi emisinya di Rp50 miliar sampai Rp500 miliar total semua. Yang hari ini saja sudah ada mencapai Rp1 triliun [kapitalisasi pasarnya]," tambahnya.

Dia mengemukakan penawaran efek perlu terus didorong karena perekonomian Indonesia dalam tiga kuartal terakhir menunjukkan pertumbuhan. Di sisi lain, minat penggalangan dana lewat IPO dari sektor ini disebutnya cukup tinggi.

"Kami dorong dari tiga sektor utama unggulan kami yakni kuliner, fesyen, dan kriya. Tidak menutup kemungkinan dari gaming, media digital, juga musik, film dan animasi. Juga banyak yang tertarik IPO," kata dia.

Sebagaimana diketahui, empat emiten resmi mencatatkan sahamnya pada Jumat (6/1/2023). Keempat emiten tersebut adalah produsen minuman beralkohol Soju Daebak PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER), perusahaan layanan pusat data PT Data Sinergitama Jaya Tbk. (ELIT), perusahaan air minum dalam kemasan Hexsoul, PT Mitra Tirta Buwana Tbk. (SOUL), dan perusahaan properti PT Citra Buana Prasida Tbk. (CBPE).

Sampai pukul 11.00 WIB, BEER terpantau menguat 12,74 persen ke harga Rp248, kemudian ELIT naik 3,33 persen ke Rp124, SOUL terkoreksi 10 persen ke Rp99, dan CBPE turun 2,67 persen ke Rp146.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper