Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Hary Tanoe (MSIN) Siapkan Vision+ Ekspansi ke Pasar Global

MNC Digital Entertainment (MSIN) menargetkan jumlah pelanggan yang konsisten berlangganan Vision+ setiap bulannya mencapai 3,5 juta per bulan.
Aplikasi streaming Vision+ milik PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN)/Istimewa.
Aplikasi streaming Vision+ milik PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN)/Istimewa.

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten milik Hary Tanoesoedibjo PT MNC Digital Entertainment Tbk. (MSIN) bakan lebih agresif melakukan ekspansi secara global pada platform digital Vision+. MSIN memperkirakan Vision+ dapat berkontribusi sekitar 12 persen sampai 14 persen dari total pendapatan perseroan.

Head of Investor Relation Luthan Fadel Putra mengatakan saat ini layanan streaming dan video on demand Vision+ memiliki lebih dari 44 juta pengguna aktif bulanan dengan jumlah pelanggan berbayar mencapai 2,5 juta subscribers per September 2022. Selain itu Vision+ mencatatkan pertumbuhan pengguna hingga 54 persen per September 2022 secara year-on-year (YoY).

“Kami perkirakan pendapatan Vision+ akan berkontribusi sekitar 12-14 persen dari total pendapatan MSIN,” ujar Luthan kepada Bisnis, Rabu (28/12/2022).

MSIN menargetkan jumlah pelanggan yang konsisten berlangganan setiap bulannya mencapai 3,5 juta per bulan. Demi mencapai target yang ditetapkan, MSIN berupaya membuat konten yang diharapkan dapat menarik pelanggan baru dalam platform Vision+.

Selain itu, MSIN berupaya melakukan pengembangan fitur dan kategori konten baru yang dapat menambah jumlah pelanggan. Vision+ memiliki konten variatif dengan lebih dari 18.000 jam konten eksklusif dalam bentuk video-on-demand (VOD) seperti series dan film, 110 linear channel internasional dan lokal, dan konten originals yang diproduksi secara konsisten setiap bulannya.

“Salah satu fokus perseroan ada untuk terus membuat konten yang diharapkan dapat menarik pelanggan-pelanggan baru ke dalam platform milik perseroan,” ujar Luthan

MSIN juga menyebut cukup agresif dalam meningkatkan kemitraan dengan platform lain. Beberapa diantaranya adalah kolaborasi strategis dengan IndiHome Migo, partnership dengan Internet Service Provider (ISP), produsen SmartTV, dan perusahaan telekomunikasi untuk melakukan penjualan secara bundling.

“Di tahun 2023, Vision+ akan terus melanjutkan strategi-strategi tersebut secara agresif dan melakukan ekspansi global keluar Indonesia,” ujar Luthan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper