Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan terakhir November 2022, Rabu (30/11/2022). Sejumlah saham di BEI pun mendapat rekomendasi dari analis.
IHSG ditutup melemah 0,08 persen atau 5,28 poin ke posisi 7012,06. Sepanjang perdagangan Selasa (29/11/2022), IHSG bergerak di rentang 6990,90 hingga 7036,53.
IHSG yang bearish tersebut disokong oleh 238 saham yang menguat, 274 saham yang melemah dan 191 saham stagnan. Kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp9.496,172 triliun.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pergerakan IHSG masih terlihat berada dalam rentang sideways dengan peluang tekanan minor yang masih terlihat. Sentimen dari fluktuasi harga komoditas juga nilai tukar rupiah masih akan membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
"Namun, dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam jalur uptrend, sehingga momentum tekanan dapat dimanfaatkan melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang," jelasnya dalam publikasi riset.
Hari ini IHSG diprediksi bergerak di rentang 7.011 - 7.157. Rekomendasi saham pilihannya adalah BBRI, INDF, ITMG, AKRA, BBNI, SMRA, ASRI.
Baca Juga
Simak pergerakan IHSG hari ini secara live.
IHSG ditutup naik 0,99 persen atau 69,24 poin menjadi 7.081,31.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.994,41-7.081,31.
Akhir sesi I pukul 11.30 WIB, IHSG naik 0,47 persen atau 32,79 poin menjadi 7.044,87.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.994,41-7.062,44.
Pukul 10.03 WIB, IHSG naik 0,41 persen atau 28,45 poin menjadi 7.040,52.
Sepanjang sesi, indeks bergerak di rentang 6.994,41-7.050,37.
IHSG naik awal perdagangan meskipun sempat ke zona merah. Pukul 09.01 WIB, IHSG naik 0,01 persen ke 7.012,54.