Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDY Gelontorkan Dana ke Samtan Co. Ltd. US$160 Juta, Untuk Apa?

INDY membayar imbalan kontinjen pembelian atas pembelian 100.139 saham milik Samtan di PT Kideco Jaya Agung senilai US$160 juta.
Aktivitas kontrak pertambangan PT Petrosea Tbk. Anak usaha Indika Energy ini memiliki pengalaman 48 tahun di bidang kontraktor pertambangan./petrosea.com
Aktivitas kontrak pertambangan PT Petrosea Tbk. Anak usaha Indika Energy ini memiliki pengalaman 48 tahun di bidang kontraktor pertambangan./petrosea.com

Bisnis.com, JAKARTA –  PT Indika Energy Tbk. (INDY) membayar imbalan kontinjen pembelian atas pembelian 100.139 saham milik Samtan di PT Kideco Jaya Agung senilai US$160 juta pada 23 November 2022.

“Dengan demikian Perseroan telah menyelesaikan transaksi Perjanjian Jual Beli [PJB] atas pembelian 100.139 saham milik Samtan di PT Kideco Jaya Agung [Kideco], sebagaimana telah disampaikan Perseroan dalam Keterbukaan Informasi No.116/IE/BOD/LET/XII/2017 tertanggal 8 Desember 2017,” jelas Adi Pramono, Sekretaris Perusahaan INDY dalam keterbukaan informasi, dikutip Sabtu (26/11/2022).

Perseroan menjelaskan, pembayaran lebih awal imbalan kontinjen ini menjadi upaya Perseroan dalam mengurangi beban biaya yang muncul di tahun depan.

Sebagai informasi, INDY melalui anak perusahaannya yakni PT Indika Inti Corpindo pada 8 Desember 2017 telah berhasil menuntaskan transaksi pembelian tambahan 45% saham PT Kideco Jaya Agung dari Samtan Co. Ltd. dan PT Muji Inti Utama.

Dengan terpenuhinya semua kondisi prasyarat yang diatur dalam perjanjian pembelian saham serta diperolehnya persetujuan dari pemerintah, Indika Energy resmi menjadi pemegang saham mayoritas di Kideco dengan kepemilikan 91%. Samtan, mempertahankan kepemilikan sebesar 9% saham di Kideco.

Saham INDY sendiri pada penutupan perdagangan Jumat (26/11/2022) terpantau turun 1,40 persen atau 40 poin ke Rp2.820. Kendati turun, harga sahamnya sepanjang tahun ini (ytd) berhasil tumbuh 82,52 persen. Adapun, dalam setahun (yoy) sahamnya tumbuh 63,01 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Ibad Durrohman
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper