Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih bergerak terkonsolidasi pada perdagangan, Rabu (30/3/2022).
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 15.00 WIB IHSG parkir pada posisi 7.011,68 atau turun 0,54 persen .IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.072,77.
Tercatat, 228 saham menguat, 289 saham melemah dan 167saham bergerak ditempat. Investor asing mencatatkan aksi net foreign buy Rp1,1 triliun di seluruh pasar.
Investor asing tercatat membeli saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) sebesar Rp307 miliar, atau yang terbanyak hari ini. Menyusul dibelakangnya adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp149,9 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp121,4 miliar.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas Willam Surya Wijaya menilai IHSG bakal bergerak pada rentang 6931--7067 dalam analisis teknikalnya.
"Pola gerak IHSG saat ini terlihat sedang melalui rentang konsolidasi wajar pasca mencatatkan rekor ATH secara intraday, hingga saat ini pergerakan masih lebih bersifat konsolidatif sehingga risiko terjadinya koreksi wajar masih perlu diwaspadai," paparnya dalam riset, Rabu (30/3/2022).
Baca Juga
Menurutnya, masih minimnya sentimen menjelang berakhirnya kuartal I/2022 turut memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG. Dengan demikian, rentang konsolidasi terlihat belum akan ditinggalkan oleh IHSG.
Indosurya memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang yang cukup terbatas pada Rabu (30/3/2022). Adapun saham rekomendasi Indosury asecara teknikal, diantaranya UNVR, BMRI, CTRA, ICBP, JSMR, LSIP, dan ASRI.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 13.30 WIB IHSG dibuka pada posisi 7.040,41 atau naik 0,40 persen .IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada level 7.055,86.
Tercatat, 243 saham menguat, 242 saham melemah dan 184 saham bergerak ditempat. Investor asing mencatatkan aksi net foreign sell Rp26,08 miliar di seluruh pasar.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 0,42 persen menjadi 7.041,30 pada Rabu (30/3/2022) pukul 09.01 WIB. Sesaat setelah perdagangan dibuka, indeks sempat menyentuh level tertinggi 7.046,40 dan level terendah 7.034,07.
Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan akan bergerak di rentang 6.970-7.067. Dia menyarankan investor untuk menjual saham komoditas seperti INCO, ADRO, PTBA, ITMG, HRUM, BUMI.
Sementara itu, saham yang dia rekomendasikan adalah BUKA, AGII, MIKA, CTRA, ERAA, SILO, BMRI, PTPP, ESSA, SGRO, BJBR, dan ISAT.