Bisnis.com, JAKARTA - Emiten baja PT Gunung Raja Paksi Tbk. (GGRP) bersiap membidik proyek pembangunan di Ibu Kota Negara baru.
Corporate Affairs Director Gunung Raja Paksi Fedaus mengatakan potensi proyek Ibu Kota Negara baru sangat besar untuk berbagai industri, salah satunya industri baja.
"Kami secara proaktif terus melakukan komunikasi dengan para pihak terkait," kata Fedaus kepada Bisnis, Rabu (19/1/2022).
Menurutnya, terdapat berbagai proyek-proyek nasional dan swasta seperti pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), pabrik, perkantoran, serta pergudangan. Dia menilai pembangunan proyek-proyek ini akan meningkatkan permintaan produk-produk baja.
Akan tetapi, lanjutnya, pihaknya belum memiliki target untuk membidik proyek spesifik di Ibu Kota Negara baru.
"Untuk sementara belum ada target proyek. Kami masih menunggu bagaimana regulasi yang jelas dahulu dari sisi pemerintah," ujarnya.
Baca Juga
Sebagai informasi, emiten berkode saham GGRP ini menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai US$54 juta hingga US$72 juta pada 2022.
Direktur Keuangan Gunung Raja Paksi Harianto beberapa waktu yang lalu mengatakan, dana capex tersebut akan digunakan perseroan untuk melakukan ekspansi mesin medium section mill (MSM).