Bisnis.com, JAKARTA - Aksi beli kembali atau buyback dua emiten rumah sakit, PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) dan PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) dinilai masih memiliki ruang pertumbuhan yang cukup tinggi seiring dengan kinerja yang baik pasca pandemi.
Pasar Modal Asosiasi Analis Efek Indonesia Reza Priyambada menuturkan turunnya harga saham emiten rumah sakit dan kesehatan karena sentimen di pasar.
"Terutama dengan turunnya angka Covid-19 sehingga timbul persepsi kebutuhan akan tempat tidur menjadi berkurang," jelasnya kepada Bisnis, Kamis (11/11/2021).
Dia menilai buyback belum perlu dilakukan karena sifatnya sementara di pasar. Selain itu, secara aturan OJK tidak diperkenankan buyback di atas harga pasar.
Reza menilai HEAL secara tren historis masih terdapat tren kenaikan meski dalam beberapa hari terakhir harganya turun.
Jika membeli November tahun lalu di harga Rp615 maka sekarang di harga Rp1.000 masih ada gain meski juga pernah mencapai level tertingginya pada level Rp1.285 di tahun ini.
Baca Juga
MIKA menilai harga tahun lalu kurang lebih sama seperti saat ini di kisaran Rp2.220-Rp2.270, meskipun sempat level tertinggi pada Rp3.220.
"Artinya, sebenarnya dengan harga saat ini masih ada potential upsize yang lumayan besar untuk dapat balik ke harga tertingginya," paparnya.
Saat ini, emiten-emiten tersebut harus juga diimbangi dengan pemberitaan terkait dengan progres dan pengembangan pasca terjadinya Covid-19.
"Setelah pandemi ini berakhir, upaya tetap mempertahankan ketersediaan bed dan layanan rawat inap dan juga rawat jalan untuk menopang pendapatannya," katanya.