Bisnis.com, JAKARTA - Emiten transportasi dan logistik, PT Zebra Nusantara Tbk. (ZBRA) akan mengadakan rapat umum pemegang saham (RUPS) dengan agenda persetujuan perubahan nama perseroan.
Gary Tanoesoedibjo, Direktur Zebra Nusantara mengungkapkan penggantian nama tersebut karena kode ZBRA masih dikenal luas sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa transportasi.
Padahal sejak diakuisisi oleh pengusaha keluarga Tanoesoedibjo, Rudy Tanoesoedibjo, bisnis ZBRA kini sudah bergerak di bidang distribusi logistik terintegrasi yang memiliki jaringan luas hingga pelosok daerah.
"Untuk itu, ZBRA ingin memperkuat image perusahaan yang bergerak di bidang distribusi dan logistik di Indonesia dengan cara melakukan rebranding atau perubahan nama perusahaan," ungkapnya, Senin (1/11/2021).
Per kuartal III/2021, dengan masuknya PT Dos Ni Roha (DNR) ke dalam ZBRA, emiten ini membukukan penjualan dengan kenaikan 30,000 persen. Hal ini membuktikan performa ZBRA yang didorong dengan adanya DNR yang di tahun 2020 aktif di bidang logistik & distribusi alat kesehatan.
“Kita rencana akan mengubah nama ZBRA karena persepsi masyarakat kebanyakan ZBRA masih melihat ZBRA sebagai perusahaan taksi. Kita rencana akan ubah persepsi ini karena kita bukanlah ZBRA yang dulu lagi, tapi sudah bertransformasi dari segi bisnisnya," urainya.
Baca Juga
Pada 2020 DNR aktif dalam sektor logistik distribusi farmasi dan kesehatan. Hal ini dibuktikan dengan performa kuartal III/2021 tahun ini yang melihat kenaikan omset 30.000 persen.
ZBRA sudah didirikan pada 1987. Banyaknya pesaing baru, pasar yang berkembang, tantangan yang terus menerus hadir, membuat ZBRA perlu bertransformasi bukan hanya dari bisnisnya, tapi dari wajahnya untuk menjaga momentum di zaman yang penuh perubahan ini.
"Dengan adanya rebranding yang terjadi, nama yang dipilih diharapkan menjadi wajah baru bagi ZBRA untuk lebih mudah dikenal masyarakat dan mendapat persepsi yang tepat di benak masyarakat serta bisa lebih sesuai dengan perkembangan yang ada dan tetap inline di pasar," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
