Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Melesat 1 Persen, Saham BUMN Farmasi Jadi Motor Utama

Hingga akhir perdagangan, IHSG menguat menguat 1,03 persen atau 52,05 poin ke level 5.127,05, setelah bergerak di rentang 5.059,09 - 5.127,05. Artinya, IHSG ditutup saat di level puncak rebound.
Pengunjung melintas di depan papan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (24/6/2020). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung melintas di depan papan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (24/6/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — Saham emiten farmasi menjadi pendorong utama Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang cenderung fluktuasi seiring dengan rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II/2020.

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II/2020 hari ini pada pukul 11:00 WIB. Pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam periode itu sebesar -5,32 persen year on year (yoy).

Hingga akhir perdagangan, IHSG menguat menguat 1,03 persen atau 52,05 poin ke level 5.127,05, setelah bergerak di rentang 5.059,09 - 5.127,05. Artinya, IHSG ditutup saat di level puncak rebound.

Terpantau 241 saham menguat, 173 saham melemah, dan 161 saham stagnan. Nilai transaksi Rp9,33 triliun, dengan net sell investor asing Rp435,81 miliar.

Saham emiten farmasi menjadi penopang utama IHSG, yakni PT Kimia Farma Tbk. (KAEF) naik 25 persen menjadi Rp2.850 dan saham PT Indofarma Tbk. (INAF) yang juga melesat 25 persen menuju Rp2.850.

Sementara itu, 9 sektor mampu menghijau, dipimpin indeks pertambangan yang menguat 2,98 persen. Adapun, satu-satunya sektor yang melemah ialah finansial perkebunan sebesar -0,03 persen.

Menteri Koodinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan kendati kinerja ekonomi pada kuartal 2/2020 tidak sesuai prediksi, pemerintah tetap optimis laju perekonomian pada dua kuartal selanjutnya mulai membaik.

Sejumlah indikator mulai memperlihatkann sinyal positif dari perbaikan aktvitas ekonomi, seperti data PMI manufaktur, indeks keyanikan konsumen, penjualan ritel, , penjualan mobil, dan survei kegiatan usaha.

“Kuartal II ini kita harapkan benar-benar posisi bottom-nya, sehingga kuartal selanjutnya ada pembalikan ekonomi,” kata Airlangga, Rabu (5/8/2020).

Menurut Airlangga, optimisme perbaikan ekonomi juga di tergambar di pasar modal. Sejumlah sektor mampu mencatatkan kinerja keuangan positif pada semester I/2020, seperti sektor keuangan, telekomunikasi, konsumer, farmasi, dan ritel.

Airlangga juga menyebutkan optimisme terhadap perekonomian juga tercermin dari IHSG yang sudah kembali ke level 5.000-an.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper