Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai aksi korporasi di tengah pandemi Covid-19 dan kinerja industri asuransi jiwa, antara lain, menjadi sorotan edisi harian Bisnis Indonesia, Senin (29/6/2020).
Berikut beberapa perincian topik utamanya:
Musim Semi Aksi Korporasi. Pandemi Covid-19 yang menghambat berbagai aktivitas ekonomi tidak menyurutkan langkah emiten untuk mengeksekusi rencana bisnis sepanjang semester I/2020. Kondisi pasar yang diproyeksikan mulai membaik pada paruh kedua tahun ini akan menjadi pendorong lebih banyak lagi aksi korporasi.
Syariah Bakal Meriah. Perbankan syariah diperkirakan masih bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19, karena didukung kebijakan relaksasi dan masih tingginya kepercayaan nasabah pada bank.
Pengusaha Batu Bara Butuh Kepastian. Pelaku usaha batu bara, khususnya pemegang perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara (PKP2B), menanti kepastian dari pemerintah, terkait dengan kelanjutan operasi yang akan habis kontraknya dalam waktu dekat.
Jejak Baru Ditelusuri. Kejaksaan Agung terus mengembangkan kasus dugaan korupsi penempatan dana investasi milik PT Asuransi Jiwasraya. Pemeriksaan ke korporasi dan individu yang menjadi tersangka, membuka peluang keterlibatan pihak lain.
Baca Juga
Trunojoyo ‘Bidik’ Rawamangun. Pengungkapan kasus penyelundupan tekstil dan penangkapan pejabat Ditjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan terkait dengan kasus narkoba cukup menghebohkan. Peristiwa ini berujung panjang, mulai indikasi keterlibatan pejabat internal, hingga upaya Mabes Polri untuk menduduki kursi tertinggi di direktorat tersebut.
Kemiskinan Makin Sulit Ditekan. Angka kemiskinan terancam jalan di tempat seiring dengan kontraksi ekonomi dunia dan upaya pemulihan pada tahun-tahun mendatang yang diprediksi makin berat akibat dampak pandemi Covid-19.
Tahun Berat Bagi Asuransi Jiwa. Industri asuransi jiwa diproyeksikan mencatatkan kinerja negatif pada tahun ini sebagai dampak dari pandemi virus corona. Hal tersebut tecermin dari kinerja kuartal pertama, saat pandemi mulai merebak.
Transaksi GPN Tak Semarak. Transaksi menggunakan kartu debit dengan logo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) menurun signifikan selama masa pandemi Covid-19, seiring turunnya aktivitas transaksi menggunakan kartu akibat pembatasan sosial.
Rasio Utang Capai Rekor. Stimulus raksasa yang dikucurkan sejumlah negara di dunia guna menekan dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 ternyata memompa rasio utang hingga di atas 100% untuk pertama kalinya.
Terjerat Konflik Geopolitik, Huawei Kian Tersudut? Pujian Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Michael Pompeo terhadap sederet perusahaan telekomunikasi yang diklaimnya bersih bisa menjadi gambaran atas posisi Huawei Technologies Co. dalam jeratan konflik geopolitik AS-China.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
