Bisnis.com, JAKARTA– Posisi emas tak banyak berubah. Harga emas masih tertekan ke level bawah hari ini, Selasa (19/11/2013).
Emas untuk pengiriman Desember tercatat turun 0,06% menjadi US$1.271,50 per troy ounce (Rp474.579,41 per gram) di Commodity Exchange, New York. Adapun emas spot turun 0,24% menjadi US$1.272,33 per troy ounce (Rp474.889,21 per gram) pukul 13.54 WIB.
Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, harga emas memang mengalami tekanan ke bawah level US$1.278 kemarin.
“Momentum turun ini masih bisa membawa harga mendekati area US$1.260 selama resisten US$1.280 tidak tertembus ke atas,” katanya.
Sementara itu, pergerakan di atas US$1.280 berpotensi membuka penguatan kembali mendekati area US$1.297.
Dia menambahkan wacana pengetatan (tapering) stimulus masih akan membayangi pergerakan harga emas. Hari ini 2 pejabat Fed William Dudley dan Charles Evans akan berbicara di depan publik. Para pelaku pasar akan mencari sinyal mengenai tapering dari kedua pejabat ini.
Menurutnya, harga emas juga terpengaruh oleh kenaikan indeks saham yang memberikan sinyalemen bahwa para pelaku pasar lebih memilih saham dibandingkan emas.
