BISNIS.COM, LONDON--Bursa negara berkembang melaju dalam reli terpanjang selama sebulan karena Filipina untuk pertama kalinya mendapatkan peringkat investment grade dan bank terbesar China membukukan penurunan dalam rasio kredit buruk alias NPL.
Berdasarkan data Bloomberg, Indeks MSCI Emerging Markets naik 0,3% ke level 1.032,05 di New York, peningkatan untuk 3 hari berturut-turut.
Saham-saham yang berkontribusi terhadap peningkatan indeks a.l. SM Investments Corp yang naik 5,3% memimpin bursa Filipina mencetak rekor. Saham Industrial & Commercial Bank of China Ltd, pemberi pinjaman yang paling menguntungkan di dunia, naik karena kinerja laba yang melampaui estimasi.
Sementara itu, bursa Brazil yang tercermin dari indeks Bovespa naik reli yang terjadi pada PDG Realty SA Empreendimentos & Participacoes.
Bursa Filipina dan mata uang Peso melonjak karena Fitch Ratings menaikkan peringkat utang negara tersebut menjadi BBB- atau level investment grade.
Dari China, Presiden Bank Pertanian Zhang Yun menyatakan NPL perbankan China masih pada level yang terkendali.
Di pihak lain, pemerintah Siprus mengumumkan kebijakan kapital kontrol untuk mencegah terjadinya pelarian modal asing pada saat bank dibuka kembali besok.
"Penaikan peringkat berarti menegaskan kembali bagian dari dunia bahwa anda tidak perlu khawatir tentang masalah kredit saat ini," kata Bruce McCain, Kepala Analis Investasi salah satu unit bisnis KeyCorp di Cleveland seperti dikutip Bloomberg.
BURSA EMERGING MARKETS: Lanjutkan Reli Sebulan ke Level 1.032,05
BISNIS.COM, LONDON--Bursa negara berkembang melaju dalam reli terpanjang selama sebulan karena Filipina untuk pertama kalinya mendapatkan peringkat investment grade dan bank terbesar China membukukan penurunan dalam rasio kredit buruk alias NPL.Berdasarkan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Historia Bisnis: Upaya Grup Djarum Jaga Dominasi di BCA
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 jam yang lalu
Historia Bisnis: Upaya Grup Djarum Jaga Dominasi di BCA
10 jam yang lalu