Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Jumat (25/7/2025). Rupiah turun ke level Rp16.321 per dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg pukul 09.03 WIB, rupiah dibuka melemah 0,16% ke level Rp16.321 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar AS menguat 0,19% ke level 97,56.
Mata uang Asia lainnya dibuka bervariasi hari ini, yen Jepang melemah 0,24%, dolar Hong Kong stagnan, dolar Singapura melemah 0,09%, dolar Taiwan turun 0,33%, dan won Korea Selatan melemah 0,26%.
Lalu peso Filipina melemah 0,29%, rupee India menguat 0,01%, yuan China menguat 0,06%, ringgit Malaysia turun 0,13%, dan baht Thailand melemah 0,04% terhadap dolar AS.
Melansir Reuters, dolar Amerika Serikat menguat didukung oleh sejumlah data ekonomi AS yang solid.
Minggu depan, investor akan mencermati tenggat waktu 1 Agustus yang ditetapkan Trump untuk kesepakatan dagang, pertemuan kebijakan Federal Reserve, laporan ketenagakerjaan bulanan, serta laporan keuangan dari perusahaan-perusahaan besar seperti Amazon, Apple, Meta, dan Microsoft.
Bank of Japan juga akan mengumumkan kebijakan moneternya pada hari Kamis, bersamaan dengan pertemuan Partai Demokrat Liberal yang dipimpin Perdana Menteri Ishiba.
Semua itu terjadi setelah Bank Sentral Eropa mempertahankan suku bunga tetap pada hari Kamis, menghentikan sementara kampanye pelonggarannya sembari menunggu untuk menilai dampak dari tarif AS.
Di sisi lain, Trump terus menekan Ketua Federal Reserve Jerome Powell untuk memangkas suku bunga setelah kunjungan langkanya ke bank sentral pada hari Kamis, meskipun ia mengatakan tidak berniat memecat Powell, seperti yang sering dia isyaratkan sebelumnya.
Adapun pengamat mata uang Ibrahim Assuaibi sebelumnya memperkirakan rupiah akan ditutup menguat pada rentang Rp16.240-Rp16.300 per dolar AS hari ini.