Bisnis.com, JAKARTA — PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) akan membagikan dividensebesar US$34,65 juta atau setara Rp573,04 miliar (kurs Jisdor Rp16.535 per dolar AS) kepada pemegang sahamnya.
Plt. Presiden Direktur dan CEO Vale Indonesia Bernardus Irmanto mengatakan perseroan memiliki rencana untuk mengeksekusi proyek pertumbuhan dan sangat berhati-hati dalam menghitung proyeksi kebutuhan kas ke depan.
"Tapi dalam mengeksekusi proyek pertumbuhan kami bisa mengefisienkan kapital. Jadi dari efisiensi itulah kemudian ada ruang untuk membayar dividen tanpa menimbulkan risiko untuk eksekusi proyek selanjutnya," kata Bernardus ditemui usai RUPS INCO di Jakarta, Jumat (16/5/2025).
Dia melanjutkan, di satu sisi saat ini INCO mengakui tengah berada dalam fase ketidakpastian dalam industri nikel dan pasar nikel. Akan tetapi, INCO ingin menunjukkan jika project excellence terjadi di tubuh perseroan.
"Makanya kami mempunyai ruang kemudian untuk membayarkan dividen karena apa yang kami habiskan untuk proyek ternyata tidak sebesar yang kami rencanakan sebelumnya," ucapnya.
Berdasarkan Laporan Keuangan per 31 Desember 2024, INCO mencatat laba bersih sepanjang 2024 sebesar US$57,76 juta atau sekitar Rp931,33 miliar.
Torehan laba bersih itu susut 78,96% dibandingkan dengan capaian laba sepanjang tahun 2023 di angka US$274,33 juta atau sekitar Rp4,22 triliun.
INCO mencatat penurunan pendapatan ke level US$950,38 juta sepanjang tahun lalu. Posisi pendapatan itu terkoreksi 22,87% dibandingkan dengan realisasi pendapatan sepanjang tahun 2023 di level Rp1,23 triliun.
Di sisi lain, selain membagikan dividen, RUPS INCO juga mengangkat komisaris baru, Christopher McCleave. Akan tetapi, posisi Presiden Direktur INCO saat ini tercatat masih kosong dan masih diisi oleh Bernardus Irmanto sebagai Plt Presiden Direktur INCO.
Susunan komisaris dan direksi INCO usai RUPS:
Dewan Direksi
Presiden Direktur dan Chief Executive Officer: Bernardus Irmanto (Plt Presiden Direktur)
Wakil Presiden Direktur dan Chief Operation and Infrastructure Officer: Abu Ashar
Direktur dan Chief Human Capital Officer: Adriansyah Chaniago
Direktur dan Chief Sustainability & Corporate Affairs Officer: Bernardus Irmanto
Direktur dan Chief Financial Officer: Rizky Andhika Putra
Direktur dan Chief Project Officer: Muhammad Asril
Direktur dan Chief Strategy & Technical Officer: Luke Mahony
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Muhammad Rachmat Kaimuddin
Wakil Presiden Komisaris: Emily Marie Olson
Komisaris: Kristina Janet Gauthier
Komisaris: Christopher McCleave
Komisaris: M Jasman Panjaitan
Komisaris: Edi Permadi
Komisaris: Yusuke Niwa
Komisaris Independen: Rudiantara
Komisaris Independen: Retno LP Marsudi
Komisaris Independen: Marita Alisjahbana
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.