Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan diproyeksi menguji level support 6.413 pada perdagangan hari ini, Selasa (18/3/2025), setelah ditutup melemah pada perdagangan sebelumnya.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG mencatatkan pelemahan sebesar 0,67% atau 43,68 poin menuju posisi 6.471,94. pada perdagangan Senin (17/3/2025). Di level itu, IHSG anjlok 8,59% sepanjang tahun berjalan 2025.
Tim Analis MNC Sekuritas mengatakan IHSG terkoreksi 0,67% ke 6.471 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Secara teknikal, koreksi IHSG sudah mencapai target minimal yang diproyeksikan.
Saat ini, posisi IHSG diperkirakan sedang berada di akhir wave (c) dari wave [b], sehingga diperkirakan koreksi IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 6.413. Setelahnya, IHSG berpeluang menguat ke rentang 6.756-6.850.
IHSG pada hari ini diproyeksi bergerak pada rentang support 6.246—6.361 dan resistance 6.698—6.818.
Pada perdagangan hari ini, saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas ialah buy on weakness untuk saham ACES, BULL, dan MDKA, serta speculative buy untuk saham AMMN.
Dalam riset terpisah, Tim Analis Minna Padi Sekuritas menyampaikan IHSG selanjutnya menguji level support 6.179—6.246 dengan resistance 6.707—6.908. Indikator MACD memberikan sinyal negatif di area positif dan juga menunjukkan cross up di garis sinyal.
Pada hari ini, Minna Padi Sekuritas menyarankan beli untuk saham PTBA dan ELSA, serta hold untuk saham INDY.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.