Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jumlah Investor Kripto Salip Investor Pasar Modal, Intip Strategi BEI

Saat ini, jumlah investor pasar modal mencapai 14,8 juta investor. Sementara itu, jumlah pelanggan terdaftar kripto mencapai 21,63 juta per Oktober 2024.
Pengunjung berada di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/9/2024)./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P
Pengunjung berada di Main Hall PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/9/2024)./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia (BEI) menyiapkan strategi untuk terus mengimbangi jumlah pertumbuhan investor kripto tahun depan.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Irvan Susandy mengatakan untuk mengimbangi pertumbuhan investor kripto, Bursa akan melakukan sejumlah langkah seperti menambah produk dan instrumen seperti SSF dan kontrak berjangka indeks asing.

"Tapi kami yakin investor akan terus tumbuh, selain investor kripto juga tumbuh," kata Irvan, di Gedung BEI, Jakarta, Senin (30/12/2024). 

Selain itu, lanjutnya, untuk meningkatkan jumlah investor dan transaksi, menurutnya Bursa akan memberikan stimulus ke Anggota Bursa tahun depan. Bursa berharap dengan pemberian stimulus tersebut, AB menjadi lebih aktif untuk menjaga investornya.

"Stimulus pasti ada lah untuk tahun depan seperti subsidi dan lainnya. Nanti harapan kami AB lebih aktif untuk menjaga investornya dengan stimulus yang kami berikan ke AB," ucap Irvan.

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan dengan perkembangan tersebut, Bursa selalu menyampaikan potensi dan risiko pasar modal ke publik. 

"Makanya bursa selalu memberikan edukasi, literasi, dan sosialisasi pasar modal ke publik. Kami menyampaikan potensi dan risikonya, jadi pilihan ada di masyarakat," kata Jeffrey. 

Menurut Jeffrey, BEI juga akan terus meningkatkan edukasi dan literasi pasar modal. Jeffrey menyebut sepanjang 2024, Bursa melakukan sebanyak 33.955 kegiatan edukasi, dengan jumlah peserta sebanyak 57,36 juta peserta. 

Sebagai informasi, saat ini jumlah investor pasar modal mencapai 14,8 juta investor. Sementara itu, jumlah pelanggan terdaftar kripto mencapai 21,63 juta per Oktober 2024.

Adapun untuk 2025, BEI juga telah menetapkan sejumlah target yang akan dicapai meliputi pertumbuhan jumlah investor sebanyak 2 juta investor baru, rata-rata nilai transaksi saham harian (RNTH) mencapai Rp13,5 triliun, dan total jumlah pencatatan efek baru di pasar modal mencapai 407 efek. 

BEI juga akan melaksanakan sejumlah inisiatif dalam rangka pendalaman pasar, mulai dari sisi peningkatan likuiditas pasar, pengembangan produk dan instrumen baru, hingga penyempurnaan teknologi dan infrastruktur. 

Beberapa pengembangan baru yang akan dilakukan BEI, yaitu intraday short selling, pembaruan sistem perdagangan dan pengawasan (PSPP), pembaruan sistem perdagangan (PSP) surat utang, implementasi SPPA repo, pengembangan liquidity provider saham, pengembangan derivatif keuangan UU P2SK melalui Kontrak Berjangka Indeks Asing (KBIA), dan implementasi periode non-cancellation pada sesi pre-opening dan pre-closing

BEI juga berencana untuk meluncurkan produk ETF Emas yang diharapkan dapat menjadi alternatif investasi bagi para investor yang tertarik dengan produk berbasis emas.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper