Bisnis.com, JAKARTA – Maskapai penerbangan BUMN PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) memprediksi akan melayani sedikitnya 335.819 penumpang selama libur panjang Iduladha pada 13-18 Juni 2024.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan dari proyeksi tersebut, main brand Garuda Indonesia diproyeksi mengangkut sedikitnya 165.195 orang. Sementara itu, anak usaha GIAA, Citilink Indonesia, akan mengangkut sekitar 170.624 penumpang.
Irfan menjelaskan, pada periode tersebut Garuda Indonesia Group akan mengoperasikan 2.587 penerbangan, yang dioptimalkan dengan penambahan kapasitas penerbangan melalui pengoperasian armada berbadan lebar.
Selain itu, Garuda juga akan mengoperasikan 14 penerbangan tambahan (extra flight), di mana 10 penerbangan di antaranya dioperasikan oleh Citilink.
“Trafik pada libur Iduladha 2024 diproyeksikan akan tumbuh sebesar 5% hingga 8% dibandingkan trafik penumpang sebelum periode liburan,” jelas Irfan dalam keterangan resminya, Senin (17/6/2024).
Irfan menuturkan, Garuda Indonesia Group terus mengoptimalkan upayanya dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap layanan penerbangan. Hal tersebut dilakukan baik dengan memaksimalkan ketersediaan kapasitas penerbangan maupun layanan penumpang.
Baca Juga
Garuda Indonesia akan terus memantau pergerakan penumpang yang akan dinamis, khususnya pada rute-rute yang mencatatkan tingkat keterisian yang cukup tinggi, seperti penerbangan menuju Denpasar, Lombok dan Medan. Apalagi, periode libur Iduladha 2024 juga bertepatan dengan dimulainya musim libur anak sekolah.
Lebih lanjut, aspek kelaikan armada atau airworthiness turut menjadi fokus GIAA dalam mengoptimalkan kesiapan operasional pada periode libur Iduladha kali ini. Seiring dengan hal tersebut, Garuda Maintenance Facility (GMF) telah melaksanakan sejumlah persiapan serta mitigasi sebelum dimulainya periode peak season.
“Hal ini mulai dari penyelesaian program penyehatan pesawat; penambahan jumlah manpower; percepatan pengadaan spare part pesawat—khususnya fast-moving parts yang diperlukan dalam penyelesaian permasalahan-permasalahan teknis; hingga penambahan Ground Support Equipment,” kata Irfan.
Adapun, Garuda Indonesia Group mencatatkan total angkutan sedikitnya 73.434 penumpang di seluruh rute penerbangan pada puncak Libur Iduladha Jumat (14/6/2024) kemarin. Jumlah tersebut terdiri dari 35.041 penumpang yang dilayani Garuda Indonesia serta 38.393 penumpang yang dilayani oleh Citilink.
Pada puncak pergerakan penumpang periode long weekend Iduladha tersebut, Garuda Indonesia Group juga mencatatkan tingkat ketepatan waktu hingga 85% dari total 456 penerbangan yang dioperasikan Garuda Indonesia dan Citilink.