Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Top Gainers Pekan Ini, Ada Saham Tanoko PEVE hingga Saham Termahal DSSA

IHSG anjlok 4,35% selama sepekan terakhir. Meski demikian, sejumlah saham masuk jajaran top gainers seperti PEVE milik Tanoko hingga DSSA miik grup Sinarmas.
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai beraktivitas di dekat layar yang menampilkan data saham di PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (26/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan 4,35% selama sepekan terakhir. Meski demikian, sejumlah saham terpantau mengalami peningkatan harga signifikan dalam kurun 27—31 Mei 2024 dan masuk dalam jajaran top gainers.

Peringkat pertama emiten dalam jajaran top gainers pekan ini ditempati oleh PT Satria Antaran Prima Tbk. (SAPX) yang harga sahamnya melesat 61% dalam sepekan. Harga saham SAPX ditutup di level Rp1.610 per saham dari sebelumnya Rp1.000 per saham.

Posisi kedua emiten top gainers disabet oleh PT Asia Sejahtera Mina Tbk. (AGAR) yang naik 37,5% ke harga Rp132 per saham. Kemudian PT Tempo Intimedia Tbk. (TMPO) menyusul di posisi ketiga dengan kenaikan sebesar 33,85% sehingga berada di harga Rp87 per saham.

Top gainers selanjutnya adalah PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. (MTWI) dan emiten milik keluarga Tanoko PT Penta Valent Tbk. (PEVE). Harga saham MTWI melesat 28,71% sehingga menjadi Rp130 per saham dan saham PEVE meningkat 28,57% sehingga parkir di Rp270 per saham.

Posisi keenam ditempati oleh saham PT PAM Mineral Tbk. (NICL). Saham NICL meningkat 28,28% selama sepekan, dari harga Rp145 per saham menjadi Rp486 per saham.

Saham PT Link Net Tbk. (LINK) menjadi saham top gainers selanjutnya di peringkat ketujuh. Harga saham LINK melesat 26,01% menjadi Rp1.090 per saham dari Rp865 per saham.

Adapun saham-saham lain yang masuk daftar tercuan pekan ini mencakup GMTD yang naik 23,11% ke harga Rp5.700 per saham. Selanjutnya SSIA melesat 20,81% menjadi Rp1.190 per saham, dan saham termahal di Bursa DSSA naik 19,10% ke harga Rp212.000 per saham.

Sebelumnya Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kautsar Prima Nurahmad mengatakan IHSG selama sepekan ditutup mengalami penurunan 3,48% pada posisi 6.970,73 dari 7.222,38 pada pekan sebelumnya.

Penurunan turut terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 4,35% menjadi Rp11,82 triliun dari Rp12.363 triliun pada pekan sebelumnya.

_______

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper