Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Naik, Saham INTP, KLBF, hingga BFIN Hijau

Indeks Bisnis-27 ditutup menguat hari ini di tengah peningkatan saham INTP, KLBF, BBRI, dan BFIN.
Indeks Bisnis-27 ditutup menguat hari ini di tengah peningkatan saham INTP, KLBF, BBRI, dan BFIN. Bisnis/Himawan L Nugraha
Indeks Bisnis-27 ditutup menguat hari ini di tengah peningkatan saham INTP, KLBF, BBRI, dan BFIN. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 ditutup menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (11/1/2024) seiring dengan peningkatan saham INTP, KLBF, BBRI, dan BFIN.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama Bursa dengan Bisnis Indonesia tersebut ditutup menguat sebesar 0,06% atau 0,37 poin menuju 603,58.

Dari total 27 konstituen yang masuk dalam Indeks Bisnis-27, sebanyak 8 saham parkir di zona hijau, sementara 14 saham menurun, dan 5 saham jalan di tempat alias stagnan.

Saham yang menguat antara lain PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) naik 1,64% ke posisi Rp9.300 per saham, saham PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) menguat 0,95% ke Rp1.595, dan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menguat 0,88% ke Rp5.750.

Selanjutnya ada saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) yang naik 0,86% menuju level Rp1.170, disusul saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. (INKP) tumbuh 0,62% ke Rp8.050, dan saham PT Astra International Tbk. (ADRO) naik 0,45% menuju Rp5.550.

Adapun, saham yang melemah adalah PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) turun 2,14% ke Rp685, lalu PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) melemah 1,98% menuju Rp11.125, dan saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) turun 1,82% ke Rp2.700.

Selanjutnya saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) melemah 1,62% menuju level Rp2.430 per lembar, saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) turun 1,45% ke Rp2.710, dan saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) mengalami penurunan 1,44% ke Rp4.100.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,10% menuju level 7.219,96. Sebanyak 249 saham bertengger di zona hijau, lalu 267 saham menurun, dan 252 saham stagnan. Total market cap tercatat mencapai Rp11.844,75 triliun.

Sebelumnya, Tim Riset Phintraco Sekuritas memandang IHSG berpotensi untuk bergerak konsolidasi di rentang area 7.160 – 7.260 pada perdagangan Kamis (11/1/2024).

“Secara teknikal, slope pada indikator Stochastic RSI dan MACD telah menurun sehingga peluang IHSG untuk konsolidasi akan lebih besar,” tulis riset Phintraco Sekuritas.

Dari dalam negeri, rilis data Indeks Penjualan Riil (IPR) Desember 2023 berada di angka 217,9 atau tumbuh sebesar 0,1% year-on-year (YoY).  Indeks tersebut menguat dari periode November 2023, yakni 207,9 yang didorong dari meningkatnya pertumbuhan penjualan bahan bakar kendaraan bermotor serta makanan, minuman, dan tembakau.

Di sisi lain, pelaku pasar global mengantisipasi data inflasi AS yang yang berpengaruh besar terhadap kebijakan suku bunga The Fed mendatang.

Sementara itu, Gubernur Bank Sentral Inggris Andrew Bailey akan melakukan pidato yang kemungkinan besar memberikan beberapa indikasi terkait jadwal pemangkasan suku bunga.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper