Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah saham big cap banyak diborong oleh investor asing (net buy) sehingga ikut menopang lonjakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (15/11/2023).
Berdasarkan data RTI, IHSG ditutup melejit 1,40% atau 96,14 poin ke 6.958,20 pada perdagangan Rabu. Sebanyak 319 saham menguat, 207 saham melemah, dan 227 saham stagnan. Investor asing mencatatkan net buy Rp681,19 miliar.
Analis Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan rilis data perekonomian tentang neraca perdagangan hari ini, yang masih menunjukkan bahwa kondisi perekonomian Indonesia dalam keadaan stabil, dapat menjadi kontribusi sentimen positif bagi IHSG dalam beberapa waktu mendatang.
“Rentang konsolidasi terlihat berhasil digeser ke arah yang lebih baik, IHSG pada Kamis (16/11/2023) berpotensi menguat di kisaran 6.821–7.012,” kata William dalam risetnya.
Adapun sejumlah emiten juga tersengat oleh perubahan atau rebalancing indeks MSCI yang dilakukan oleh Morgan Stanley Capital International.
Dalam MSCI Global Standard Indexes, MSCI memasukkan saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) dan mengeluarkan saham PT Vale Indonesia Tbk. (INCO).
Baca Juga
Sementara dalam MSCI Small Cap Indexes, MSCI memasukkan saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK). Di sisi lain, saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT PP Tbk (PTPP), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) didepak dari indeks ini.
Hasil perombakan ini terhitung sejak penutupan 30 November 2023, dengan tanggal efektif pada 1 Desember 2023.
10 Saham Paling Banyak Diborong Asing, 15 November 2023:
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), net foreign buy Rp214,5 miliar
- PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN), net foreign buy Rp144,8 miliar
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), net foreign buy Rp56,2 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI), net foreign buy Rp48,0 miliar
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO), net foreign buy Rp36,4 miliar
- PT United Tractors Tbk. (UNTR), net foreign buy Rp32,3 miliar
- PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), net foreign buy Rp30,9 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA), net foreign buy Rp30,9 miliar
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT), net foreign buy Rp22,4 miliar
- PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN), net foreign buy Rp21,7 miliar