Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mayoritas Saham LQ45 Masih Kokoh di Hari Perdana ARB Simetris, Cek Rekomendasinya

Mayoritas saham penghuni Indeks LQ45 terpantau masih kokoh di hari perdana pemberlakuan kebijakan ARB simetris, Senin, (4/9/2023).
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA - Mayoritas saham penghuni Indeks LQ45 terpantau masih kokoh di hari perdana pemberlakuan kebijakan Auto Rejection Bawah (ARB) simetris, Senin, (4/9/2023). Sebagian besar saham LQ45 mengalami penguatan dan belum ada saham yang menyentuh ARB. 

Berdasarkan data RTI pukul 12.00 WIB atau akhir sesi I, IHSG terapresiasi 0,31 persen atau 21,75 poin ke level 6.999,40 pada sesi I perdagangan. IHSG bergerak di zona hijau pada rentang 6.981,70 sampai 7.007,10.

Sebagai pengingat, hari ini merupakan hari pertama kebijakan ARB simetris kembali diberlakukan setelah pandemi Covid-19. Rinciannya, saham di harga Rp50-Rp200 berlaku ARA 35 persen dan ARB 35 persen. Kemudian, saham dengan harga Rp200—Rp5.000 akan berlaku ARA 25 persen dan ARB 25 persen, serta saham dengan harga lebih dari Rp5.000 berlaku ARA 20 persen dan ARB 20 persen.

Dari jajaran 45 saham penghuni Indeks LQ45, tercatat sebanyak 26 saham menguat, 5 saham stagnan 14 saham melemah hingga sesi I hari ini.

Kenaikan saham tertinggi dipimpin oleh emiten batu bara, PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) yang menguat 6,08 persen ke level Rp30.975 per saham. Disusul PT Harum Energy Tbk. (HRUM) yang menguat 3,49 persen ke level Rp1.630 per saham.

Selanjutnya, emiten terafiliasi Menparekraf Sandiaga Uno, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) terpantau menguat 3,33 persen ke posisi Rp1.705 per saham. Diikuti PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) yang menguat 2,54 persen ke level Rp605 per saham.

Adapun, beberapa saham LQ45 yang stagnan pada siang ini yaitu saham ACES, ANTM, BRIS, TOWR, dan TPIA.

Sementara itu, penghuni LQ45 terboncos pada sesi I hari ini yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) yang terkoreksi 3,16 persen ke level Rp92 per saham. Disusul PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) milik konglomerat Prajogo Pangestu yang melemah 2,92 persen ke level Rp1.165 per saham.

Kemudian, PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) melemah 2,33 persen ke level Rp1.260 per saham. Diikuti PT Bank Jago Tbk. (ARTO) yang melemah 2,17 persen ke posisi Rp2.250 per saham.

Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan, pada saat berlakunya ARB simetris, kinerja IHSG pada September diprediksi akan terkonsolidasi karena pelaku pasar dan investor masih menunggu kepastian dari suku bunga The Fed yang diprediksi akan dinaikkan ke 5,75 persen dalam Federal Open Market Committee (FOMC) September 2023.

Meski demikian, menurutnya IHSG pada Oktober hingga Desember diprediksi akan kembali berada di zona positif, didukung kondisi makro ekonomi Indonesia yang relatif stabil.  

"Jadi, bulan September ini merupakan momen yang tepat bagi para investor untuk akumulasi beli atau buy on weakness. Karena nanti kita bisa mendapatkan momentum positif di Oktober hingga Desember," ujar Nafan kepada Bisnis.

Berikut Rekomendasi Saham LQ45 Pilihan Mirae Asset Sekuritas:

-ITMG: Buy/Add

TP: Rp31.150

Support: Rp28.450

-PTBA: Accumulate

TP: Rp2.990

Support: Rp2.750

-INCO: Buy on Weakness

TP: Rp6.325

Support: Rp5.800

-TLKM: Accumulate

TP: Rp3.800

Support: Rp3.650

-GGRM: Buy on Weakness

TP: Rp24.875

Support: Rp23.800

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Reni Lestari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper