Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham GOTO Menguat 13,1 Persen Sepekan, Bakal Sundul Harga di Atas Rp100?

Analis melihat saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) masih berada dalam fase downtrend saat ini meski telah mengalami penguatan sebesar 13,1 persen selama sepekan.
Seremoni pencatatan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) di Bursa Efek Indonesia, Senin (11/4/2022). GoTo meraih dana Rp15,8 triliun dari IPO dan penjualan saham treasury./Istimewa
Seremoni pencatatan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) di Bursa Efek Indonesia, Senin (11/4/2022). GoTo meraih dana Rp15,8 triliun dari IPO dan penjualan saham treasury./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Saham emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menguat selama sepekan terakhir dengan naik 13,1 persen. Saham GOTO menguat meninggalkan level Rp80.

Analis Kanaka Hita Solvera William Wibowo melihat meski menguat, secara teknikal saham GOTO masih berada dalam fase downtrend saat ini.

"Rekomendasi terhadap saham GOTO speculative buy, dengan support di level Rp80 dan resistance di level Rp105," ujar William kepada Bisnis, dikutip Minggu (3/9/2023).

Dia melanjutkan untuk para investor yang ingin masuk ke saham ini, lebih baik mempelajari laporan keuangan GOTO terlebih dahulu dan menunggu konfirmasi uptrend dari sisi teknikalnya.

Sebagai informasi, saham GOTO ditutup menguat 13,1 persen selama sepekan setelah Direktur Utama GOTO Patrick Walujo melakukan pembelian sebanyak 62,9 juta saham GOTO. Pembelian tersebut dilakukan dengan harga rata-rata Rp90,22 per saham.

Patrick diperkirakan menghabiskan dana sekitar Rp6,3 miliar untuk merengkuh saham GOTO setara 0,01 persen tersebut.

Dalam keterangan resminya, Patrick melakukan pembelian di pasar reguler pada periode perdagangan 21 - 23 Agustus.

Selama sepekan, investor asing melakukan aksi beli bersih sebesar Rp149 miliar terhadap saham GOTO di seluruh pasar.

Broker berkode AK, PT UBS Sekuritas Indonesia menjadi broker dengan pembelian bersih terbanyak pada saham GOTO selama sepekan terakhir, yakni sebanyak 4 miliar saham.

Sementara broker berkode YU atau PT CGS-CIMB Sekuritas menjadi broker yang melepas saham GOTO dengan jumlah terbanyak, yakni 1,8 miliar saham.

___

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper