Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Ragu Masuk Saham Non-Komoditas, Transaksi Saham Menurun

Analis menyebut transaksi saham yang turun tersebut disebabkan keraguan investor untuk masuk ke saham sektor non-komoditas.
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor PT Mandiri Sekuritas di Jakarta, Rabu (9/11/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor PT Mandiri Sekuritas di Jakarta, Rabu (9/11/2022). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Rata-rata Nilai Transaksi Harian secara year to date per 7 Juli 2023 ke posisi Rp10,30 triliun, analis menyebut transaksi saham yang turun tersebut disebabkan keraguan investor untuk masuk ke saham sektor non-komoditas.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia RNTH secara year to date per 7 Juli tercatat sebesar Rp10,30 triliun lebih rendah dibandingkan dengan RNTH sepanjang tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp14,71 triliun. Sementara itu pada perdagangan hari ini, Senin (10/7/2023) pukul 15.17 WIB, transaksi bursa tercatat sebesar Rp5,90 triliun.

Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Roger MM mengatakan sepinya transaksi harian bursa disebabkan oleh investor yangfmasih ragu untuk masuk ke saham sektor non-komoditas. Terlebih sektor komoditas memang masih berada dalam tren bearish

“Nilai transaksi masih memiliki tendesi ke harga komoditas. Komoditas dan IHSG sejalan,” katanya saat Mirae Asset day, Senin (10/7/2023).

Keraguan investor disebabkan oleh spekulasi bahwa saham di luar sektor komoditas masih kurang menarik. Roger juga mengungkapkan bahwa pasar masih menunggu pasangan capres dan cawapres yang akan berkontestasi di pemilu 2024. 

Investor akan menunggu pasangan capres dan cawpres yang akan maju, sehingga diharapkan September dan Oktober transaksi harian bursa dapat kembali normal. Roger mengatakan latar belakang dan visi misi capres cawapres yang condong ke arah perbaikan ekonomi Indonesia akan lebih meyakinkan pasar terhadap market Indonesia. 

“Mereka akan lihat background pasangan capres dan cawapres,” jawabnya. 

Di sisi lain, ramainya aksi penggalangan dana di Bursa Efek Indonesia melalui penawaran umum perdana saham (IPO/initial public offering) disebut tidak berpengaruh terhadap transaksi harian tersebut. 

Selain tidak mempengaruhi transaksi harian, mayoritas saham baru juga tidak banyak mempengaruhi gerak IHSG , meski saham-saham tersebut anjlok hingga menyentuh level gocap atau Rp50. 

“Saham baru IPO yang mempengaruhi indeks itu, GOTO, MBMA, BUKA dan AMMN,” imbuh Roger. 

Berdasarkan data RTI Business pada penutupan perdagangan hari ini, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) berada di level Rp108 atau stagnan. Kemudian PT Merdeka Battery Materials Tbk. (MBMA) turun 1,27 persen ke posisi Rp775 per saham. 

Kemudian saham PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) turun 0,93 persen ke posisi Rp214. Selanjutnya saham PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN) turun 0,28 persen ke level Rp1.750 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper