Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham ASII, BBRI & AMMN Ngebut Dorong IHSG Masuk Zona Hijau Sesi I

Saham ASII, BBRI & AMMN melaju di zona hijau mendorong penguatan IHSG Sesi I Selasa (30/4/2024).
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (20/3/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (20/3/2024). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau menguat ke level 7.243,22 pada sesi I perdagangan Selasa (30/4/2024). Saham ASII, BBRI hingga AMMN kompak melaju dan mendorong penguatan indeks komposit.

Berdasarkan data RTI Business, IHSG terpantau melesat 1,22% atau 87,44 poin menjadi 7.243,22 pada akhir sesi I perdagangan. Sepanjang sesi, indeks komposit bergerak di zona hijau di rentang 7.179-7.252.    

Adapun, sebanyak 332 saham menguat, 218 saham melemah, dan 212 saham stagnan. Kapitalisasi pasar tercatat Rp12.123 triliun. 

Dari jajaran emiten berkapitalisasi pasar jumbo atau big cap, saham PT Astra International Tbk. (ASII) terpantau melompat 2,49% atau 125 poin ke level Rp5.150 pada sesi I hari ini, menjelang putusan dividen final Rp421 per saham atau total Rp17,04 triliun pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST) Selasa (30/4/2024) pukul 13.00 WIB.

Adapun, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) bertengger di puncak dengan kenaikan 4,82% ke level Rp5.000 per saham. Disusul PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) yang naik 4,23% ke Rp9.850 per saham.

Di lain sisi, saham PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) milik taipan Low Tuck Kwong melemah 1,32% ke level Rp18.750 per saham, sedangkan saham PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) milik Prajogo Pangestu stagnan di level Rp7.500.

Jajaran saham terlaris siang ini dihuni oleh BBRI dengan nilai transaksi Rp1,5 triliun, disusul BMRI dan TLKM dengan nilai masing-masing sebesar Rp463,1 miliar dan Rp409,6 miliar.

Dari jajaran top gainers, PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) memimpin dengan kenaikan 10,23% ke Rp1.455 per saham. Sementara itu, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) turun 13,24% ke Rp177 per saham dan menempati jajaran top losers.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih mengatakan, IHSG hari ini Selasa (30/4) diprediksi bergerak menguat terbatas dalam range 7.080-7.190.

Sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri,  IHSG rebound signifikan ditopang oleh saham Big Caps Indeks LQ45 dan IDX30 masing-masing menguat 1,84% dan 1,87%.

Dari mancanegara, Wall Street ditutup menguat terbatas sejalan dengan penguatan saham Tesla dan Apple. Pelaku pasar merespons positif, laporan keuangan Apple yang akan rilis pekan ini. 

"Sementara, pelaku pasar juga menanti nada kebijakan moneter The Fed dalam FOMC dan data tenaga kerja sebagai indikator inflasi yang juga rilis pekan ini," ujar Ratih dalam riset.

-----------

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper