Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengukur Kinerja Jasa Marga (JSMR) 2024 dengan Penyesuaian Tarif Tol

PT Jasa Marga Tbk. (JSMR) optimistis dapat menunjukkan kinerja positif pada kuartal I/2024 lewat sejumlah katalis utamanya, yakni penyesuaian tarif tol.
PT Jasamarga Japek Selatan mengoperasikan jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan (Japek II Selatan) Segmen Sadang-Kutanegara arah Jakarta. Dok Jasa Marga
PT Jasamarga Japek Selatan mengoperasikan jalur fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan (Japek II Selatan) Segmen Sadang-Kutanegara arah Jakarta. Dok Jasa Marga

Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga Tbk. (JSMR) optimistis dapat menunjukkan kinerja positif pada kuartal I/2024 lewat sejumlah katalis utamanya, yakni penyesuaian tarif di sejumlah ruas tol.

Corporate Secretary & Chief Administration Officer JSMR Nixon Sitorus memaparkan implementasi penyesuaian tarif di sejumlah ruas tol seperti Jalan Tol Cengkareng-Batu, Ceper-Kunciran, pemberlakuan dan penyesuaian tarif Jalan Tol Serpong-Cinere serta penyesuaian tarif integrasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek juga Jalan Layang MBZ merupakan katalis positif untuk kinerja Kuartal I/2024.

"Manajemen Jasa Marga juga terus melakukan beberapa inisiatif strategis baik dari sisi menjaga pertumbuhan kinerja dan mengelola kesehatan finansial," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (30/4/2024).

Berkaitan dengan target keuangan Perusahaan pada 2024, dia juga meyakini akan lebih membaing dibandingkan dengan pada tahun lalu, seiring dengan peningkatan trafik dan penyesuaian tarif yang telah dilakukan pada 2023 dan pada awal 2024.

Dari sisi top line, perseroan juga memastikan target tumbuhnya pendapatan usaha dapat tercapai dengan menjaga pertumbuhan volume kendaraan dan merealisasikan penyesuaian tarif sesuai rencana.Tak hanya itu, JSMR, lanjutnya, berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik di seluruh rantai proses bisnis.

Dalam menjalankan bisnisnya, terutama untuk memastikan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal, Jasa Marga fokus mensinergikan 3 lini bisnis perseroan. Pada lini bisnis konsesi jalan tol, Jasa Marga akan mengoptimalkan aset yang dimiliki dan memperbaiki fundamental atas seluruh ruas jalan tolnya. Sedangkan pada lini bisnis pengoperasian jalan tol, Perusahaan mendorong inovasi di bidang teknologi untuk meningkatkan efisiensi bisnis dan operasional.

Lalu pada lini bisnis prospektif, erusahaan berupaya memperkuat bisnis pengelolaan rest area dan utilitas melalui perbaikan proses bisnis secara berkesinambungan.

Melalui berbagai upaya dan strategi bisnis yang dijalankan tersebut, Jasa Marga berkomitmen untuk menjaga kinerja keuangan agar tetap sehat dan memberikan kontribusi positif bagi mobilitas masyarakat serta terus mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Adapun, hingga Desember 2023 kinerja Jasa Marga meningkat. Hal ini tercermin dari pencapaian Pendapatan Usaha sebesar Rp15,6 triliun atau tumbuh 12,9% yang merupakan kontribusi dari kinerja Pendapatan Tol sebesar Rp14,0 Triliun yang meningkat 12,1% dari Tahun 2023, serta kontribusi kinerja Pendapatan Usaha Lain senilai Rp1,6 triliun atau naik 20,9% dari tahun sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper