Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Ditutup Melemah, Saham MAPI dan PGAS Justru Naik

Indeks Bisnis-27 ditutup melemah 0,51 persen ke 591,05 pada perdagangan Selasa (4/7/2023). Pergerakan indeks sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu kantor perusahaan sekuritas di Jakarta, Kamis (12/1/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu kantor perusahaan sekuritas di Jakarta, Kamis (12/1/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 ditutup melemah 0,51 persen ke 591,05 pada perdagangan Selasa (4/7/2023). Pergerakan indeks sejalan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan penurunan 0,22 persen ke 6.681,75. 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 3,04 poin dibandingkan dengan posisi sehari sebelumnya. Indeks bergerak di level terendah 589,86 dan tertinggi 596,50.

Dari 27 konstituen, 14 saham ditutup menguat, 1 saham parkir di posisi yang sama dengan penutupan kemarin dan sisanya 12 saham parkir di zona merah.

Saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) menjadi yang naik paling tinggi saat penutupan meskipun indeks turun. MAPI Parkir di Rp1.715 per saham atau naik 2,39 persen dibandingkan dengan harga pada penutupan kemarin.

Saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) menyusul dengan kenaikan 2,29 persen sehingga menutup perdagangan di level Rp1.340 per saham. Selanjutnya MTEL dan MDKA masing-masing naik 2,24 persen dan 2,22 persen.

Sementara itu, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menjadi yang terkoreksi paling dalam. BMRI turun 1,87 persen ke posisi Rp5.250 per saham. Selanjutnya saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) melemah 1,74 persen ke Rp1.415 per lembar.

Saham-saham lain yang melemah adalah KLBF sebesar 1,73 persen, BBNI turun 1,36 persen dan ICBP terkoreksi 0,86 persen.

Pelemahan IHSG hari ini terutama dipicu oleh koreksi sejumlah sektor seperti properti dan teknologi. Sektor properti melemah 0,44 persen, terutama disebabkan oleh penurunan pada saham BSDE sebesar 1,84 persen, CTRA sebesar 0,47 persen, dan SMRA turun 2,22 persen.

Di sektor teknologi, saham dengan kapitalisasi besar seperti GOTO menjadi pemicu pelemahan. GOTO parkir di harga Rp109 per saham atau turun 2,68 persen. Sementara itu, EMTK naik 2,76 persen dan DCII menguat 0,14 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper