Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham CTRA, AKRA, & AMRT Kuat Melaju Saat Indeks Bisnis-27 Hari Ini (7/8) Ditutup Melemah

Indeks Bisnis-27 turun 0,22% ke 508,30, meski saham AKRA, CTRA, dan AMRT menguat. IHSG melemah 0,18% ke 7.490,18 dengan 286 saham naik.
Investor mengamati pergerakan harga saham melalui salah satu platform di Jakarta, Rabu (7/5/2025)./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P
Investor mengamati pergerakan harga saham melalui salah satu platform di Jakarta, Rabu (7/5/2025)./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 ditutup melemah di tengah penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Kamis (7/8/2025). Di tengah penurunan ini, saham AKRA, CTRA, dan AMRT masih menguat. 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama Bursa dengan harian Bisnis Indonesia ini ditutup melemah 0,22% ke 508,30. Tercatat, sebanyak 11 saham menguat, 10 saham turun, dan 6 saham stagnan. 

Saham yang menguat dipimpin oleh PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) yang naik 2,76% ke Rp1.305, lalu saham PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) menyusul dengan kenaikan sebesar 2,75% menjadi Rp935 per saham. 

Sementara itu, saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) mengikuti dengan kenaikan sebesar 2,59% menuju Rp2.380 dan saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) menguat 2,53% ke level Rp1.215 per saham.

Di sisi lain, saham yang mengalami penurunan dipimpin oleh PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) dengan koreksi 4,42% menjadi Rp2.380, dan saham PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) turun 3,39% ke Rp228 per saham. 

IHSG sendiri ditutup melemah sebesar 0,18% atau 13,57 poin menuju posisi 7.490,18. Sepanjang hari ini, indeks komposit dibuka pada level 7.546,34 dan sempat menyentuh level tertingginya di 7.580,55. 

Tercatat, 286 saham meningkat, 353 saham turun, dan 317 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp13.434 triliun.

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG sempat ditutup menguat 0,49% ke 7.540,76 pada sesi pertama perdagangan.

Secara teknikal, lanjutnya, indeks komposit membentuk long upper shadow seiring dengan pergerakan sideways pada histogram negatif MACD. Sementara itu, Stochastic RSI berada pada oversold area. 

“Kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 7.500-7.575 pada perdagangan sesi kedua,” ujarnya dalam riset harian. 

_______________

 

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro