Bisnis.com, JAKARTA – Keterlibatan Sandiaga Uno dalam hajatan besar Pemilu 2024 disebut tidak akan berpengaruh terhadap kinerja PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) meskipun Sandiaga merupakan pemegang saham terbesar ketiga.
Direktur Investasi Saratoga Devin Wirawan mengatakan kepemilikan saham SRTG oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersebut tidak akan mempengaruhi ke kinerja Saratoga.
“Walaupun dia benar adalah salah satu pemegang saham terbesar di Saratoga, tapi sejak dia dulu sebagai wakil gubernur, dia sudah melepaskan semua role, baik eksekutif maupun non eksekutif di perusahaan saratoga maupun anak perusahaan kami,” katanya saat paparan publik, Senin (15/5/2023).
Berdasarkan data RTI Business, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebagai founder memiliki setidaknya 2,91 miliar saham (2.917.827.145 saham) atau pemilik terbesar ketiga.
Sebelumnya pada pemberitaan Bisnis Desember 2022 saat Sandiaga masih di Gerindra, Sandiaga menyatakan siap untuk ikut dalam kontestasi pemilu 2024.
“Tentunya harus siap. Saya sempat menyampaikan bahwa andainya dipercaya untuk dinominasikan tentunya harus siap. Namun, tentunya dinamika masih berlangsung, masih cair,” ungkap Sandi di Istana Wapres, Selasa (20/12/2022).
Baca Juga
Terbaru nama Sandiaga muncul dalam Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia. Menurut survei yang diterima Bisnis, terdapat sejumlah nama yang dapat dipilih oleh masyarakat sebagai Calon Presiden (Capres) 2024 yaitu Airlangga Hartarto, Anies Baswedan, Erick Thohir, Ganjar Pranowo, Mahfud Md, Moeldoko, Prabowo Subianto, Puan Maharani, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Uno.
Sementara itu, nama yang dapat dipilih sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024 adalah Airlangga Hartarto, Arsjad Rasjid, Danny Pomanto, Erick Thohir, Ganjar Pranowo, Mahfud Md, Moeldoko, Puan Maharani, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Uno
Penanggung Jawab Musra Budi Arie Setiadi mengaku berserta Ketua Panitia Musra Panel Barus ditemani Ketua Dewan Pengarah Andi Gani Nena Wea telah menyerahkan langsung hasil Musra tersebut kepada Presiden Ke-7 RI tersebut.
