Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, 5 April 2023

Analis memprediksi IHSG hari ini akan bergerak di rentang 6.731-6.847.
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan konsolidasi dalam rentang 6.820—6.850 pada perdagangan Rabu (5/4/2023) setelah ditutup rebound 0,09 ke level 6.833,17 pada perdagangan kemarin Selasa (4/4/2023).

Phintraco Sekuritas menyebutkan secara teknikal terbentuk lower shadow yang panjang pada perdagangan kemarin dan membuka peluang penguatan lanjutan.

Namun, mempertimbangkan stochastic RSI yang sudah di overbought area, penguatan IHSG berpotensi mulai terbatas.

IHSG diperkirakan akan konsolidasi dalam rentang 6.820–6.850 pada Rabu (5/4/2023),” tulis Phintraco.

Saham-saham minyak dan batu bara diperkirakan melanjutkan penguatan hari ini. Penguatan masih dipicu sentimen penguatan lanjutan harga komoditas terutama minyak, menyusul keputusan OPEC+ untuk memangkas volume produksi minyak sebesar 1,16 juta barel per hari.

Dari dalam negeri, pelaku pasar cenderung wait and see karena kekhawatiran potensi kenaikan inflasi menjelang Hari Raya Idulfitri. Hal ini dipicu karena kenaikan harga minyak global saat ini, yang berpotensi membuat harga BBM kembali naik.

Sebagai informasi, Inflasi turun ke 4,97 persen year-on-year (YoY) pada Maret 2023 dari 5,47 persen YoY pada Februari 2023.

Adapun saham-saham pilihan Phintraco hari ini mencakup PGAS, HRUM, BBRI, MIKA, KLBF dan BSSR.

Terpisah, analis senior Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menyebutkan pergerakan IHSG menjelang hari libur terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar, sedangkan peluang IHSG untuk menembus resisten level terdekat masih cukup besar.

"Namun peluang tekanan masih harus diwaspadai, saat ini iHSG masih ditopang oleh beberapa faktor di antaranya masih tercatatnya capital inflow secara year-to-date dan stabilnya perekonomian dalam negeri, sehingga peluang koreksi masih dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian terutama bagi investor jangka panjang," jelasnya. 

William memprediksi, IHSG hari ini akan bergerak di rentang 6.731-6.847. Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasi adalah SMGR, INDF, BBRI, JSMR, ITMG, ASII, BSDE, dan AKRA.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

16:11 WIB
IHSG ditutup turun 0,20 persen

IHSG ditutup turun 0,20 persen atau 13,50 poin ke 6.819,67 pada akhir perdagangan hari ini. 

Sebanyak 239 saham menguat, 286 saham melemah, dan 189 saham stagnan. 

14:43 WIB
IHSG terkoreksi tipis

IHSG melemah 0,04 persen atau 2,46 poin ke 6.830,71 pada 14.43 WIB.

Adapun sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di rentang 6.816,43-6.867,33. 

10:37 WIB
IHSG naik 0,27 persen

IHSG menguat 0,27 persen atau 18,42 poin ke 6.851,60 pada 10.37 WIB. 

Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di kisaran 6.816,43-6.867,33. 

09:01 WIB
IHSG dibuka melemah

IHSG dibuka melemah 0,12 persen atau 7,86 poin ke 6.825,31 pada awal perdagangan. 

Sebanyak 149 saham menguat, 141 saham melemah, dan 226 saham stagnan. 


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper